Takut didatangi debt collector pinjol? Simak 4 cara jitu mencegah kunjungan DC ke rumah, tips menghadapi penagihan, dan cara melapor ke OJK jika terjadi intimidasi. (Sumber: Pinterest)

EKONOMI

Wajib Tahu! Trik Agar DC Pinjol Tidak Datang ke Rumah Nasabah yang Galbay Tanpa Intimidasi

Kamis 15 Mei 2025, 12:30 WIB

POSKOTA.CO.ID - Maraknya praktik penagihan oleh debt collector (DC) lapangan pinjaman online (pinjol) kerap menimbulkan kecemasan di kalangan nasabah.

Banyak yang khawatir didatangi secara langsung ke rumah, terutama jika mengalami keterlambatan pembayaran. Tak jarang, tekanan psikologis ini justru memperburuk kondisi keuangan nasabah yang sudah terpuruk.

Fenomena DC pinjol yang mengunjungi rumah nasabah sebenarnya lebih kompleks dari yang dibayangkan. Tidak semua kunjungan tersebut dilakukan oleh petugas resmi, dan tidak semua nasabah yang menunggak otomatis akan didatangi.

Ada beberapa faktor yang menentukan apakah seorang nasabah akan menjadi prioritas penagihan lapangan atau tidak.

Baca Juga: Ingin Tolak Panggilan dari Dc Pinjol Ilegal Secara Otomatis? Simak Cara Selengkapnya

Lalu, bagaimana cara mencegah datangnya DC pinjol ke rumah? Berdasarkan pengalaman praktisi di bidang ini, setidaknya ada beberapa cara efektif yang bisa diterapkan nasabah. Tips ini khususnya berlaku untuk pinjol yang memang memiliki tim lapangan, baik yang legal maupun semi-legal.

Pastikan DC Bukan Karyawan Resmi atau Memiliki Sertifikasi

Menurut narasumber yang enggan disebutkan namanya, banyak DC lapangan yang sebenarnya bukan karyawan resmi perusahaan pinjol. Mereka seringkali adalah pihak ketiga (outsourcing) tanpa Sertifikat Profesi Penagih Indonesia (SPPI) atau kartu identifikasi penagih (ED Card).

“Jika DC tidak bisa menunjukkan SPPI atau ED Card, Anda berhak menolak penagihan dan melaporkannya ke OJK,” ungkapnya. DC yang tidak resmi cenderung menghindari nasabah yang paham regulasi karena takut dilaporkan.

Jarak Lokasi yang Jauh dari Zona Operasional DC

Setiap DC biasanya memiliki wilayah penagihan terbatas, seperti per kelurahan atau kecamatan. Jika rumah Anda jauh dari basis operasional DC, kecil kemungkinan mereka akan datang.

“DC lebih memprioritaskan nasabah yang lokasinya mudah dijangkau. Ongkos transportasi mahal dan tidak selalu ditanggung perusahaan,” jelasnya. Bahkan, beberapa DC hanya berpura-puru mengunjungi nasabah dengan memfoto rumah acak sebagai bukti laporan kerja agar dana operasional mereka cair.

Baca Juga: Telat Bayar Pinjol, Apakah Keluarga Bisa Kena Imbasnya? Simak Penjelasannya

Jangan Jadi Prioritas Penagihan

DC akan fokus menagih nasabah yang kerap merespons chat, berjanji membayar, atau terlihat kooperatif. “Jika Anda tidak membalas pesan atau telepon DC, mereka akan menganggap Anda bukan target prioritas,” tambahnya.

Sebaliknya, nasabah yang aktif berkomunikasi dan menjanjikan pembayaran justru akan lebih sering ditelepon atau dikunjungi.

Banyaknya Nasabah yang Menunggak

Di tengah lonjakan peminjam yang gagal bayar, DC kerap kewalahan menangani banyak kasus sekaligus. “Mereka punya puluhan nasabah dalam satu zona. Jika terlalu banyak yang menunggak, DC bisa melewatkan kunjungan ke rumah Anda,” paparnya.

Selain itu, target penagihan per bulan yang tinggi membuat DC cenderung mencari nasabah yang lebih mudah ditagih ketimbang menghabiskan waktu untuk satu orang.

Langkah Hukum Jika DC Melanggar Aturan

Narasumber menekankan, nasabah berhak melaporkan DC yang menagih dengan cara intimidatif atau tanpa identitas resmi ke OJK. “Jika laporan diabaikan, viralkan di media sosial dan tag akun resmi OJK. Tekanan publik seringkali memaksa mereka bertindak,” sarannya.

Baca Juga: 5 Kesalahan Pemula Saat Galbay Pinjol yang Bikin Mental Drop, Jangan Anggap Remeh!

Dengan memahami strategi di atas, nasabah bisa mengurangi risiko didatangi DC lapangan pinjol. Yang terpenting, hindari gali lubang tutup lubang dengan meminjam di tempat lain. “Jangan sampai Anda kehilangan aset atau keluarga hanya karena takut ditagih DC,” tutupnya.

Dengan menerapkan strategi-strategi di atas, nasabah dapat meminimalisir risiko kunjungan debt collector ke rumah.

Namun perlu diingat, solusi terbaik tetaplah menyelesaikan kewajiban pembayaran atau bernegosiasi secara baik-baik dengan pihak pinjol.

Bagi yang mengalami masalah dengan penagihan tidak semestinya, laporkan segera ke OJK melalui saluran resmi. Jangan biarkan tekanan psikologis dari ancaman DC mengganggu ketenangan hidup Anda dan keluarga.

Yang terpenting, selalu bijak dalam mengelola utang dan hindari praktik gali lubang tutup lubang yang justru memperburuk keadaan finansial.

Tags:
DC lapangancara mencegah datangnya DC pinjolDC pinjol pinjol pinjaman online debt collector

Aldi Harlanda Irawan

Reporter

Aldi Harlanda Irawan

Editor