BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Aksi nekat tiga cleaning service yang bekerja di PT STT Jakarta berakhir tragis. Salah seorang dari mereka, Syahrul Annawawi, 35 tahun, terbunuh setelah ditusuk rekannya sendiri, Dasim.
Peristiwa berdarah ini terjadi di Jalan Ganesa Boulevard, Desa Pasiranji, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Selasa, 13 Mei 2025, malam WIB.
"Kayak film Jackie Chan. Pelaku malah jadi korban. Tapi ini nyata. Motifnya sakit hati, lalu sepakat menyerang, tapi yang mati malah temannya sendiri," kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Mustofa, Kamis, 15 Mei 2025.
Mustofa mengungkapkan, pelaku Dasim sempat merekayasa fakta pembunuhan dan mencoba mengelabui polisi. Ia menyebut, seolah-olah Sadam yang melakukan penusukan terhadap Syahrul.
Baca Juga: Cleaning Service di Bekasi Tewas Tertusuk Teman Sendiri
"Awalnya mereka merekayasa kejadian sebenarnya. Dibuatlah skenario seolah-olah yang nusuk itu si sekuriti (Sadam). Tapi hasil penyelidikan menunjukkan fakta yang berbeda dan terungkaplah semua. Justru pelaku utama malah teman-temannya sendiri," ujarnya.
Motif ketiganya menyerang Sadam atas dasar rasa sakit hati, karena sering ditegur soal kedisiplinan saat merokok sembarangan. Ketiganya pun merencanakan aksi pengeroyokan terhadap Sadam.
Namun naas, saat Sadam melawan dan suasana menjadi kacau, Dasim yang membawa pisau dapur tanpa gagang menghunuskan senjata itu. Bukannya mengenai Sadam, justru pisau tersebut tertancap di lengan kanan Syahrul hingga menyebabkan pendarahan hebat.
"Dia membawa pisau dari rumah, buat jaga-jaga. Tapi katanya pas berkelahi, yang kena malah temannya sendiri. Ini kayak kejadian di film, pelaku malah jadi korban," terang Mustofa.
Baca Juga: Perkosa Jasad Dokter Mawar, Ini Pengakuan Cleaning Service dari Tutupi Selimut Lalu Merokok
Korban sempat dibawa ke klinik di Tegaldanas, tetapi nyawanya tak tertolong karena kehabisan darah. Hasil visum menyebut luka tusuk mengenai pembuluh darah besar.
