POSKOTA.CO.ID - Dalam budaya Jawa, weton dipercaya menyimpan banyak makna spiritual, terutama yang berkaitan dengan perlindungan diri. Menariknya, ada 6 weton yang diyakini memiliki tameng gaib alami sejak lahir.
Tameng ini dianggap berasal langsung dari kekuatan ilahiah atau semesta, sehingga membuat pemiliknya sulit ditembus oleh santet, guna-guna, maupun energi negatif lainnya.
YouTuber spiritual Danik Syaf melalui kanal "Ruang Batin" mengungkapkan bahwa 6 weton ini memiliki kekuatan metafisik yang kuat, bahkan didampingi oleh sosok astral pelindung.
Namun, kekuatan tersebut baru akan bekerja secara maksimal bila dibarengi dengan pendekatan spiritual dan ikhtiar pribadi.
“Weton ini seperti memiliki pagar gaib dari semesta. Tapi kekuatannya akan maksimal kalau pemiliknya juga rajin berdoa dan berikhtiar,” ungkap Danik dalam videonya.
6 Weton yang Diyakini Memiliki Tameng Gaib
- Rabu Kliwon
- Kamis Kliwon
- Jumat Kliwon
- Selasa Wage
- Minggu Wage
- Kamis Legi
Menurut Danik, keenam weton ini seolah memiliki perlindungan spiritual otomatis sejak lahir. Bahkan dikatakan bahwa, energi jahat seperti santet atau pelet bisa mental sendiri, bahkan berbalik menyerang pengirimnya.
“Orang-orang jahat yang coba mengirimkan energi negatif seperti santet ke pemilik 6 weton ini biasanya kewalahan. Bahkan bisa berbalik terkena sendiri,” tambah Danik.
Danik juga menjelaskan bahwa tiap weton memiliki pendamping gaib dengan bentuk berbeda. Untuk Rabu Kliwon, Kamis Kliwon, dan Jumat Kliwon, pendampingnya biasanya berupa sosok harimau, yang bisa berupa harimau loreng, putih, atau tutul.
Sementara untuk Selasa Wage dan Minggu Wage, biasanya didampingi oleh sosok laki-laki seperti jawara atau ulama zaman dulu.
Adapun Kamis Legi, sering kali didampingi oleh sosok perempuan tua berpakaian kebaya dan membawa tongkat.
“Ini bukan sosok jahat, melainkan pelindung yang memang sudah menyatu dengan energi weton tersebut,” ujar Danik.
Meski memiliki perlindungan gaib, Danik menekankan bahwa kekuatan weton tersebut tidak akan bekerja maksimal jika pemiliknya hanya pasrah dan tidak melakukan usaha spiritual.
“Kalau cuma diam saja, tidak ada pendekatan doa atau ikhtiar, kekuatannya jadi kurang maksimal. Bisa saja energi negatif tetap menembus,” tegas Danik.
Ia pun menyarankan pemilik weton-weton ini untuk tetap rajin berdoa, memperkuat spiritualitas, dan menjaga diri dari hal-hal negatif agar pagar gaib mereka tetap kuat dan aktif.