JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) DKI Jakarta Hasudungan A Sidabalok menyampaikan, pergudangan dan distribusi pangan dinilai penting untuk memenuhi kebutuhan pangan.
"Pergudangan dan distribusi pangan sangat penting dalam pemenuhan kebutuhan pangan di DKI Jakarta," ucap Hasudungan saat dihubungi Poskota, Selasa 13 Mei 2025.
Menurutnya, pergudangan berfungsi sebagai tempat penyimpanan yang aman dan terstruktur.
"Selain itu, memastikan kualitas pangan tetap terjaga selama proses penyimpanan dan distribusi," kata Hasudungan.
Baca Juga: Pemprov Jakarta Andalkan BUMD dan Teknologi Digital untuk Jaga Ketahanan Pangan
Selain itu, Hasudungan menyampaikan bahwa pergudangan berfungsi juga untuk pendistribusian pangan agar memastikan bahan pangan sampai ke tangan konsumen dengan efisien dan tepat waktu, serta membantu menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan.
"Pergudangan membantu juga dalam mengelola stok bahan pangan, memastikan ketersediaan yang cukup dan mencegah kekurangan atau kelebihan stok," ujar Hasudungan.
Dengan pergudangan yang baik dan sistem distribusi pangan yang efisien, Hasudungan menyampaikan, pihaknya dapat memenuhi kebutuhan pangan penduduknya secara efektif di samping menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan.
Baca Juga: Basmi Premanisme, Kriminolog Sarankan Pemerintah Buka Lapangan Pekerjaan
"Saat ini Pemprov Jakarta melalui BUMD pangan sedikitnya telah memiliki 4 Jakgrosir, 112 gerai, 10 Cold Storage/CS dan 5 Control Atmosphere Storage (CAS)," kata Hasudungan.
Dia mengakui bahwa transformasi digital dan penggunaan data secara efektif dapat memperkuat sistem logistik pangan menjadi lebih efisien dan responsif.
"Contohnya, platform digital (seperti Informasi Pangan Jakarta/IPJ) dapat memberikan informasi real-time tentang harga komoditas pangan strategis di pasaran serta kaitannya dengan kelancaran pasokan pangan dan tingkat permintaan," ujarnya. CR-4