Dalam pengakuannya, Dedi bahkan menyimpan akta kelahiran Maula demi menjaga perasaan sang anak yang kala itu belum memahami kompleksitas hubungan keluarga.
Barulah pada tahun 2022, tepatnya tanggal 7 November, Maula mengunjungi makam ibunya untuk pertama kalinya. Momen penuh emosi itu dibagikan Dedi Mulyadi melalui media sosial.
Dalam video tersebut, Maula terlihat menangis tersedu di pusara almarhumah Sri Mulyawati, didampingi pelukan sang ayah.
"Terima kasih, Teh Sri Mulyawati. Anak yang kau lahirkan kini sudah dewasa," tulis Dedi Mulyadi dalam unggahan yang menyentuh banyak hati netizen.
Tumbuh jadi Pria Tangguh
Meski tumbuh tanpa dekapan ibu kandung, Maula menunjukkan ketangguhan luar biasa.
Ia menempuh pendidikan di Universitas Padjadjaran dan aktif dalam dunia politik sejak usia muda. Kariernya pun menanjak cepat.
Dalam Pemilu Legislatif 2024, Maula berhasil meraih 400.478 suara, menjadikannya anggota DPRD Jawa Barat dari daerah pemilihan Purwakarta-Karawang.
Ia juga pernah dipercaya menjadi Ketua DPD Partai Golkar Purwakarta.
Keberhasilan ini tentu tak lepas dari pengaruh besar sang ayah, Dedi Mulyadi, yang dikenal luas sebagai politisi yang berjiwa nasionalis dan dekat dengan rakyat.
Namun, Maula menunjukkan kapasitasnya sendiri, membangun jejaring, dan menyuarakan aspirasi anak muda yang selama ini sering terpinggirkan dalam diskursus politik nasional.
"Saya ingin membawa suara generasi muda, terutama di kampung halaman saya," ujar Maula dalam wawancara dengan media lokal.
Tunangan Wakil Bupati Garut
