Titik akhir konvoi ditetapkan di Gedung Sate, sementara titik awal masih dalam tahap finalisasi.
Erwan menyebutkan tiga lokasi alternatif sebagai titik start pawai: Balai Kota Bandung, Polda Jawa Barat, dan Stadion GBLA.
Namun, Stadion GBLA kemungkinan tidak digunakan sebagai titik awal karena akan menjadi lokasi pertandingan terakhir sekaligus seremonial pengalungan medali juara.
Baca Juga: Siapa Ichsan Rachmansyah Sofyan? Ini Riwayat Hidup dan Kontribusinya untuk Persiba Sebelum Wafat
"Akses menuju GBLA cukup sulit, apalagi saat konvoi. Untuk itu, kami sedang menimbang titik keberangkatan yang lebih mudah diakses," ujar Erwan dalam keterangannya kepada awak media.
Persiapan Lebih Matang dari Musim Lalu
Belajar dari pengalaman tahun sebelumnya, Pemprov Jabar kini mengupayakan perencanaan yang lebih matang.
Menurut Erwan, pada musim lalu konvoi dilakukan secara spontan tanpa perencanaan rute yang baik, sehingga menyebabkan kemacetan dan ketidakteraturan.
Kini, sejumlah kendaraan telah dipersiapkan termasuk bus bandros (Bandung Tour on Bus), bus tim Persib, hingga kendaraan taktis pengamanan.
Pengawalan akan dilakukan oleh aparat keamanan gabungan untuk menjamin keselamatan para pemain, ofisial, dan tentu saja ribuan Bobotoh yang diprediksi akan turun ke jalan.
Pengaturan Lalu Lintas dan Imbauan untuk Masyarakat
Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama pihak kepolisian juga telah menyusun skema pengamanan lalu lintas demi mencegah kemacetan dan kericuhan selama konvoi berlangsung.
Sejumlah ruas jalan utama akan ditutup sementara, dan masyarakat diimbau untuk menghindari area konvoi apabila tidak berkepentingan langsung.
Erwan juga mengajak seluruh pendukung untuk tetap tertib dan menjaga kebersihan selama pawai berlangsung.