Seorang nenek di Cianjur dipukul warga usai dituding penculik. Video kejadian viral, Ahmad Sahroni ikut soroti. Korban alami lebam di wajah, warganet desak pelaku segera ditangkap. (Sumber: Capture Instagram @AhmadSahroni)

Daerah

Viral! Seorang Nenek di Cianjur Jadi Korban Penganiayaan Usai Dituding Penculik

Selasa 06 Mei 2025, 09:48 WIB

CIANJUR, POSKOTA.CO.ID - Peristiwa memilukan terjadi di Kampung Legok, Desa Bunikasih, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur.

Sebuah video yang menunjukkan aksi kekerasan terhadap seorang nenek viral di media sosial dan memicu kemarahan warganet.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, ikut menyoroti insiden tersebut dengan membagikan video di akun media sosialnya.

Baca Juga: Luna Maya dan Maxime Bouttier Resmi Menikah di Bali? Video Jadul Bareng Prilly Latuconsina Viral Lagi

Dalam unggahannya, tampak seorang pria melakukan pemukulan terhadap nenek tersebut di hadapan sejumlah warga.

Kejadian yang berlangsung di siang hari itu sontak menuai kecaman. Ahmad Sahroni pun menulis caption bernada keras menanggapi tindakan pelaku.

Berdasarkan keterangan seorang warganet, insiden tersebut terjadi pada Minggu, 4 Mei 2025.

Kronologi bermula saat korban dalam perjalanan pulang dari Sukabumi usai mengambil uang pensiunan.

Karena kelelahan saat melewati jalan menanjak, nenek tersebut meminta tolong kepada seorang anak kecil di sekitar lokasi.

Baca Juga: Viral Dituding 'Anak Titipan', Siapa Sebenarnya Orang Tua Mesa Hira? Ini Profil Lengkap dan Fakta Keluarganya

Namun, setelah anak tersebut berlari, muncul salah paham di tengah warga. Nenek itu diteriaki sebagai penculik, yang kemudian memicu tindakan main hakim sendiri.

“Kesalahpahaman itu berujung penganiayaan. Banyak saksi, video bukti, dan alamat pelaku pun sudah jelas. Harusnya bisa segera ditindak dalam 1x24 jam,” tulis akun @tukang_bungkus92.

Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka memar di wajah dan bagian mata yang tampak merah akibat pukulan. Warganet ramai-ramai meminta aparat segera mengusut kasus ini dan memberikan sanksi tegas kepada pelaku.

Tags:
Nenek-nenek dianiayaAhmad SahroniViral

Yugi Prasetyo

Reporter

Yugi Prasetyo

Editor