POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Indonesia terus berupaya memastikan penyaluran bantuan sosial (bansos) tepat sasaran untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
Di bulan November dan Desember 2024 ini, pencairan saldo dana gratis dari bansos Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) berjalan beriringan.
Proses penyaluran bantuan ini dapat dicek melalui aplikasi resmi SIKS-NG bagi para pendamping PKH. Bagi KPM yang terdaftar, bantuan ini akan segera diterima, sementara yang tidak ada dalam daftar di aplikasi kemungkinan besar tidak akan menerima bantuan pada periode ini.
Proses Evaluasi Penerima Manfaat
Untuk memastikan kelayakan Keluarga Penerima Manfaat (KPM), pendamping bansos PKH tentu harus melakukan evaluasi komponen para penerima manfaat yang terdaftar.
Evaluasi ini mencakup status anggota keluarga yang menjadi komponen penentu bantuan, seperti anak sekolah, ibu hamil, balita, lansia, dan penyandang disabilitas.
Pendamping juga memverifikasi kondisi aktual di lapangan, misalnya jika ada anggota keluarga yang telah meninggal atau anak yang berhenti sekolah.
Jika ada ketidaksesuaian data, pendamping akan melampirkan bukti pendukung dari pemerintah desa atau dokumen lain agar data lebih valid.
Tahap evaluasi ini bertujuan untuk memastikan hanya KPM yang memenuhi syarat yang akan menerima bantuan.
Setelah evaluasi selesai, proses berlanjut ke final closing, yaitu tahap penentuan akhir besaran bantuan yang akan disalurkan kepada penerima manfaat PKH.
Jika tidak ada masalah dalam proses ini, maka pencairan saldo dana bansos PKH dapat dilakukan, diperkirakan pada akhir November 2024.
Bansos Kemensos yang Disalurkan Periode November-Desember 2024
Selain bansos PKH dan BPNT, terdapat juga tiga bantuan sosial penting yang disalurkan pemerintah pada periode ini, yaitu:
