POSKOTA.CO.ID - Pemerintah telah mencairkan saldo dana bantuan sosial (bansos) Rp400.000 Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) alokasi September-Oktober 2024 ke rekening Bank BNI milik seorang penerima manfaat.
Hal ini sebagaimana update terbaru di Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial - Next Generation (SIKS-NG) yang sudah menunjukkan keterangan Standing Instruction (SI).
Pencairan dana dilakukan sekitar 1-7 hari setelah keterangan bantuan di sistem tersebut sudah SI. Rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Merah Putih milik para penerima secara bertahap akan dikirimkan saldo oleh pihak bank.
Melansir dari kanal YouTube Diary Bansos pada Kamis, 3 Oktober 2024, ada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang diketahui sudah membagikan bukti transfer saldo dana sebesar Rp400.000.
Bukti transfer tersebut berasal dari seorang nasabah Bank BNI KKS terbitan 2021 daerah Cirebon. Dari struk tersebut, terlihat bahwa bantuan dicairkan pada pukul 16.14 WIB.
Saldo dari pemerintah untuk BPNT alokasi September-Oktober 2024 masih terus disalurkan kepada KPM di setiap daerah, meski jadwal pencairannya berbeda-beda.
Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
BPNT merupakan program bantuan sosial yang diselenggarakan pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) untuk membantu kebutuhan pangan keluarga miskin.
Saldo dana ini didistribusikan kepada KPM dalam bentuk uang elektronik yang dapat digunakan untuk membeli bahan pokok pangan bergizi seperti beras, telur, sayuran, dan lain sebagainya.
Bantuan non tunai tersebut akan masuk ke rekening KKS milik para KPM secara bertahap yang terdiri dari bank penyalur BNI, BRI, Mandiri, BTN, dan BSI.
Adapun nominal dana yang ditetapkan untuk bansos BPNT yaitu senilai Rp200.000 per bulan. Jika terhitung secara bertahap, maka Rp400.000 (per dua bulan) atau Rp600.000 (per tiga bulan).
Apabila bantuan ditotalkan selama satu tahun penuh, masing-masing para KPM akan menerima bantuan sebesar Rp2.400.000 ke rekening KKS mereka.