Jakarta, POSKOTA.CO.ID – Sebagai salah satu tim elit dari Thailand, BG Pathum langsung memulai pertandingan dengan menekan lini pertahanan PSM Makassar.
Pada menit ke-12, BG Pathum hampir membuka skor melalui tembakan Freddy Alvarez, namun bola masih berhasil diblok oleh bek PSM.
PSM Makassar tidak tinggal diam, dan hanya semenit kemudian, Ananda Raehan hampir mencetak gol, namun sayangnya tembakannya masih belum tepat sasaran.
Setelah momen tersebut, BG Pathum mendominasi jalannya pertandingan. Chaowat Veerachat mencoba peruntungannya dengan melepaskan tembakan pada menit ke-26, tetapi bola belum mengarah ke gawang.
Dua menit kemudian, Freddy Alvarez mendapatkan peluang emas setelah menerima umpan dari Chaowat Veerachat, tetapi penjaga gawang Hilman Syah berhasil menyelamatkan bola tersebut.
Meski kedua tim saling serang, tidak ada gol yang tercipta hingga akhir babak pertama. Skor sementara 0-0 bertahan untuk kedua tim saat memasuki ruang ganti.
Memasuki babak kedua, PSM Makassar mulai menunjukkan dominasinya. Pada menit ke-52, Latyr Fall hampir saja membuka skor untuk tim tuan rumah, namun kiper BG Pathum, Pisan Dokmailkaew, berhasil menepis bola.
Hanya semenit kemudian, Nermin Haljeta mendapatkan peluang dari jarak dekat, tetapi lagi-lagi Pisan Dokmailkaew menjadi penyelamat bagi BG Pathum.
Peluang terbesar PSM Makassar datang pada menit ke-59 melalui sepakan Latyr Fall. Tembakan kerasnya mengarah ke gawang, tetapi Pisan Dokmailkaew kembali tampil gemilang dengan penyelamatan yang brilian.
Di menit ke-60, BG Pathum memasukkan pemain bintang mereka, Chanatip Songkrasin, untuk menambah daya serang.
Namun, PSM Makassar masih terus mendominasi permainan setelahnya. Rizky Eka mencoba peruntungannya dengan tembakan dari luar kotak penalti pada menit ke-64, tetapi bola masih melenceng dari target.