Kopi Pagi Harmoko: Becik ketitik

Kamis 31 Agu 2023, 06:26 WIB

Pertanyaan kemudian, haruslah dilawan? Jawabnya tidak perlu.Klarifikasi pun sebaiknya tidak diperlukan. Sebab, dengan memberi klarifikasi, tak ubahnya ikut terjebak dalam permainan tak berujung pangkal hingga menjadi viral. Biarlah waktu dan alam yang akan membuktikan.

Itulah sikap “bijak dan rendah hati” yang hendaknya dikedepankan dalam berkontestasi. Biarlah rakyat yang akan menilainya nanti.

Ingat, “Becik ketitik, sing olo ketoro” – dapat diartikan yang baik akan terbukti, dan yang buruk akan ketahuan pada waktunya, seperti dikatakan Pak Harmoko dalam kolom “Kopi Pagi” di media ini.

Meski keburukan terus diungkap, tetapi jika fakta yang sebenarnya adalah kebaikan, maka kebaikanlah yang akan mencuat kemudian. Begitu sebaliknya, keburukan yang tersembunyi, akan terungkap saatnya nanti.

Di era sekarang ini, jelang pilpres dan pileg, semangat menebar kebaikan perlu menjadi gerakan massal karena berkaitan dengan upaya meningkatkan kepedulian. Bukan menebar keburukan, apalagi keburukan palsu.

Stop saling menebar kebencian. Saatnya membangun kebersamaan, guyub rukun, gotong royong memajukan bangsa dan negara. Menuju era yang lebih baik lagi melalui pemilu yang aman dan damai.
Dengan menebarkan kebaikan sesungguhnya sedang meningkatkan kepedulian terhadap sesama. Suatu aksi yang saat ini mulai tererosi. (Azisoko).

Berita Terkait

Transparansi Demokrasi dan Nomokrasi

Kamis 07 Sep 2023, 06:32 WIB
undefined

Gimik Politik

Senin 11 Sep 2023, 08:32 WIB
undefined

News Update