Cari Penyebab Kebakaran Ratusan Rumah yang Tewaskan 2 Warga di Gambir, Polisi Turunkan Tim Labfor

Kamis 24 Agu 2023, 15:27 WIB
Warga korban kebakaran  di Kawasan Petojo Selatan, Gambir.(ahmad tri hawaari)

Warga korban kebakaran di Kawasan Petojo Selatan, Gambir.(ahmad tri hawaari)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Polisi masih mendalami penyebab kebakaran yang menghanguskan ratusan rumah tinggal hingga menyebabkan dua orang tewaa di Jalan Kebon Jahe, Petojo, Gambir, Jakarta Pusat.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kebakaran terjadi akibat kompor gas yang meleduk di salah satu rumah warga.

"Baru informasi dari saksi, karena cukup banyak ya melibatkan 4 RT, jadi butuh waktu untuk pendalaman," katanya saat dikonfirmasi, Kamis (24/8/2023).

Komarudin menuturkan tim identifikasi masih berada di lokasi kebakaran untuk mengetahui penyebab pasti kebakaram yang membuat ratusan warg terdampak itu.

"Di lokasi saat ini masih cukup banyak warga yang melihat, kemudian mencari barang-barang yang masih diselamatkan, sambil juga tim kami tim iden masih berada di dalam," paparnya.

"Kebetulan awal mula api itu berada di tengah (permukiman warga), ini yang masih ditelurusuri eh tim, titik awal api sebelah mana kan masih perlu pendalam. Nanti besok atau Sabtu ada tim Labfor yang kita turunkan juga," tambah Komarudin.

Sementara, ratusan warga yang terdampak mengungsi di Masjid terdekat yang ada di lokasi. Sebagian mengungsi di kantor Walikota.

Bantuan berupa logistik maupun pakaian untuk korban kebakaran telah berdatangan dari berbagai pihak hingga relawan.

Komarudin memastikan kebakaran tersebut menyebabkan dua orang tewas. Sementara dua oranf warga dilaporkan masih dalam perawatan di rumah sakit.

"Warga yang di bawa ke rumah sakit tersisa dua orang, itu karena sesak nafas," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, dua orang dilaporkan tewas dalam insiden yang menghanguskan ratusan rumah tinggal yang berlokasi di Jalan Kebon Jahe, Petojo, Gambir, Jakarta Pusat, pada Rabu (23/8/2023) malam.

"2 orang meninggal dunia," kata Komandan SAR Wahana Muda Indonesia (WMI), Kapten Iman kepada wartawan, Kamis (24/8/2023).

Sedikitnya sebanyak 152 rumah tinggal di permukiman padat penduduk itu hangus terbakar. Kebakaran diduga akibat kompor gas yang meledak dari salah satu rumah warga.

Berdasarkan data yang dihimpun, sebanyak 16 orang mengalami luka-luka. Beberapa diantara mereka dirujuk ke rumha sakit terdekat karena luka yang cukup serius.

"1 orang dirujuk ke Puskesmas Gambir. 3 orang dirujuk ke RS Tarakan. 12 orang ditangani di tempat," paparnya.

Ratusan warga yang terdampak sementara mengungsi di tempat pengungsian yang ada di lokasi. Salah satu lokasi pengungsian yakni di Masjid.

Sementara proses pemadaman melibatkan 28 unit mobil pemadam kebakaran ditambah personil. (Pandi)

Berita Terkait

News Update