“Kami berharap sinergi yang kita lakukan dapat membawa kemanfaatan untuk masyarakat khususnya dalam mempermudah para pekerja untuk memiliki jaminan ketenagakerjaan melalui BP Jamsostek,” ujar Eka.
Sementara itu, Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin menjelaskan, kerja sama yang terlaksana ini akan membantu pihaknya dalam percepatan perlindungan pekerja Indonesia. Saat ini BPJS Ketenagakerjaan fokus untuk melindungi segmen pekerja informal atau bukan penerima upah.
Keberagaman dan jumlah pekerja yang banyak membuat pihaknya harus mengambil langkah pendekatan khusus agar pekerja segmen informal akan dengan mudah memahami makna pentingnya jaminan sosial dan juga segera sadar untuk mendaftarkan dirinya menjadi peserta.
“Melalui kerja sama ini, outlet Pegadaian Konvensional maupun Syariah yang tersebar di seluruh kota dan kabupaten hingga ke desa-desa, akan mempermudah pekerja Indonesia yang belum terlindungi dan hendak melakukan pendaftaran dan pembayaran iurannya,” jelas Zainudin.
Sementara itu di tempat terpisah, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jakarta Kebon Sirih, Muhyiddin DJ (Indhy) mengatakan, bahwa siap mendukung program ini dengan menjalin koordinasi dan kolaborasi bersama PT Pegadaian di wilayah kerja BP Jamsostek Kebon Sirih.
Terjalinnya Kerjasama dengan PT. Pegadaian adalah sebagai salah satu bentuk upaya BP Jamsostek untuk memberikan kemudahan kepada peserta dan diharapkan dapat meningkatkan jumlah peserta BPJS Ketenagakerjaan, khususnya yang berasal dari sektor pekerja informal, tutup Indhy.(tri)