Kendati demikian, pengawasan yang dilakukan hanya bersifat patroli, tidak sampai kegiatan PTM terbatas, usai.
"Karena kita kan ada keterbatasan personel, jadi mereka mobile," ungkapnya.
Budhy menerangkan, jika ada temuan siswa yang terpapar Covid-19, maka pihaknya akan meminta sekolah tersebut libur selama tiga hari.
Setelah tiga hari, nantinya sekolah itu boleh melaksanakan kegiatan PTM kembali.
"Tidak ada sanksi dari kami," katanya. (Cr02)