Sudah Ada Sejak 1579 M, Masjid Ar-Rohim Jadi Saksi Penyebaran Islam di Lebak

Jumat 23 Apr 2021, 18:09 WIB
Masjid Ar-Rohim Susukan, Lebak, Banten. (Yusuf) 

Masjid Ar-Rohim Susukan, Lebak, Banten. (Yusuf) 

LEBAK, POS KOTA.CO.ID - Agama Islam yang kini telah menjadi mayoritas di Kabupaten Lebak tentu memiliki sejarah dalam proses penyebarannya.

Penyebaran agama Islam di Kabupaten Lebak itu ternyata tidak terlepas dari Kesultanan Banten. 

Terdapat saksi bisu yang merangkup sejarah penyebaran Islam di Bumi Multatuli, yakni keberadaan Masjid Ar-Rohim yang berada di Kampung Susukan, Desa Bungurmekar, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak-Banten.

Masjid itu menjadi saksi dalam proses penyebaran agama Islam karena sudah ada sejak tahun 1579 Masehi, yakni pada zaman Kesultanan Banten.

Konon, masjid itu dibangun langsung oleh Kesultanan Banten sebagai pusat pertahanan tentara di Banten, yang dulu juga menjadi pusat penyebaran agama Islam di Lebak.

Dibangunnya masjid itu, karena lokasinya yang berdekatan dengan sungai Ciberang,  Masjid itu dinilai sangat pas sebagai pusat pertahanan tentara, karena mengingat dulunya sarana transportasi  perdagangan dilakukan menggunakan jalur sungai.

Namun, kini masjid itu sudah tidak berbentuk asli, namun lebih ke nuansa modern. 

Karena, sejak pertama kali didirikannya pada tahun 1579 M, masjid itu sudah mengalami berbagai perbaikan. Dan kini hanya menyisahkan 4 pondasi yang didalamnya terkubur  batu sempur  yang menjadi peninggalan masjid itu.

4 pondasi batu sempur itu tetap dipertahankan oleh masyarakat sekitar, sebagai bukti sejarah akan masjid yang didirikan  langsung oleh Kesultanan Banten itu. 

Tokoh Masyarakat Sekitar Kh Munir mengatakan, masjid yang memiliki panjang kurang lebih 30 meter dengan luas 20 meter itu awalnya hanyalah sebuah masjid berbentuk rumah panggung. 

Namun seiring perkembangan zaman,  masjid itu terus mengalami perbaikan dan kini sudah bertingkat dua.

Berita Terkait

News Update