JAKARTA - Untuk mendukung mengurangi sampah Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan (Jaksel) membangun bank sampah.
Kini seluruh pegawai di lingkungan instansi tersebut dan warga sekitar bisa memanfaatkan bank sampah.
Kepala Sudin Gulkarmat Jaksel, Helbert P. L Gaol, mengakui pihaknya membangun bank sampah. Ini dilakukan tujuannya membantu mengurang volume sampah yang dibuang di Bantar Gebang, Bekasi.
“Tujuannya adalah untuk membantu menangani pengolahan sampah, khususnya di Jakarta Selatan. Kita harus ikut membantu menggalakkan bank sampah untuk menyadarkan masyarakat akan lingkungan yang sehat, rapi, dan bersih," ujar Helbert Sabtu (8/2/2020).
Selain itu dirinya juga meminta kepada para jajarannya untuk bisa ikut melakukan pengolahan sampah. Hasil olahan sampah pun bisa dimanfaatkan untuk barang kerajinan tangan, dan juga pupuk.
Ditambahkan olehnya, bank sampah di kantor tersebut memiliki kapasitas maksimal 500 kilogram. "Saya harap para pegawai bisa memanfaatkan bank sampah ini dan mulai memilah sampah menurut kriteria. Ada nilai rupiah juga dalam bank sampah ini," tandasnya.
Perlu diketahui, sampah yang diresmikan tersebut memiliki dua bak pemilahan sampah serta enam tong sampah yang untuk kategori seperti sampah organik, logam, besi, plastik, B3, dan residu.
Helbert juga mengajak warga sekitar untuk ikut memanfaatkan bank sampah ini. "Dengan begitu volume sampah wilayah dapat kita atasi bersama," imbuhnya. (wandi/ys)