INDRAMAYU- Awalnya banyak yang tidak percaya bahwa di Indramayu Jawa Barat ada air terjun. "Ah itu cuma omong kosong," tutur Julianto, 21 seorang mahasiswa sebuah perguruan tinggi swasta di Kabupaten Indramayu setengah tidak percaya.
Tapi setelah ditunjukkan foto-foto bangunan air terjun itu, barulah Julianto percaya. Julianto warga pribumi Kota Indramayu. Tapi dia sama sekali tidak mengetahui ada bangunan air terjun yang dibiayai APBD Pemkab Indramayu. Maklum, selama proses awal pembangunan hingga sekarang nyaris rampung, terbilang sangat miskin publikasi.
Padahal, air terjun buatan itu bakal beroperasi 7 Oktober 2018. Selama proses pembangunan air terjun, pekerja kontraktor sengaja menutup rapat-rapat bangunan air terjun itu menggunakan dengan pagar yang berlapis dua.
Pagar pertama, yaitu pagar darurat terbuat dari seng, layaknya pagar proyek. Pagar kedua terletak di dalam pagar seng merupakan pagar permanen. Terbikin dari tembok. Pagar permanen inilah yang nantinya digunakan pengelola air terjun untuk membatasi pengunjung.
Meskipun letak bangunan air terjun berada di komplek Waduk Bojongsari bersebelahan dengan Kolam Renang dan Taman Air Bojongsari yang masuknya berbayar, namun pengunjung tidak otomatis bisa memasuki bangunan air terjun.
Untuk bisa masuk ke bangunan air terjun pengunjung harus merogoh kocek lagi alias membeli karcis tanda masuk.
Air terjun itu sebagaimana yang dipahami terbentuk alami. Adanya di daerah pegunungan, perbukitan. Bukan di daerah landai seperti kondisi geografis Kabupaten Indramayu.
Air terjun buatan manusia di Kota Indramayu airnya bening, karena menggunakan air lefeng yang dipompa melaui jaringan pipa ke bak penampungan yang berada di bagian atas. Air lalu sengaja ditumpahkan ke bawah. Bangunan paling sama sekali tidak boleh dinaiki pengunjung karena bisa membayakan keselamatan. Pengunjung cukup menikmati guyuran air dari atas ketinggian.
Jika dilihat dari dekat air terjun buatan itu cukup menarik. Bangunannya berkonstruksi semen segi empat. Di samping kiri dan kanan dinding air terjun dipenuhi tanaman. Dan dinding bagian depan dibuat model relief batu besar yang bentuknya indah dan menarik.
Belum diketahui dengan pasti berapa tarif tanda masuknya. Namun jika membandingkan dengan tarif masuk pemandian umum yang sudah ada, diperkirakan tarifnya tak lebih dari Rp25 ribu per orang. Air terjun Bojongsari menjadi wahana baru bagi pecinta wisata air di Kota Indramayu. (taryani/b)
Indramayu Kini Punya Air Terjun
Senin 09 Jul 2018, 06:15 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Nasional
Air Terjun Kedung Kandang di Gunungkidul Hancur karena Proyek Pembangunan Jalan
Kamis 20 Apr 2023, 20:27 WIB
News Update
Harga Emas Naik Lagi Hari Ini! UBS dan Galeri24 Melonjak Tajam, Cek Daftar Terbaru 1 November 2025
Sabtu 01 Nov 2025, 08:08 WIB
EKONOMI
Cek Harga Emas Antam-Galeri24 di Pegadaian Awal November 2025, Kembali Melonjak?
01 Nov 2025, 07:52 WIB
TEKNO
Rawat Hewan Virtual Bisa Dibayar Saldo DANA Gratis Ratusan Ribu, Cek Caranya
01 Nov 2025, 07:20 WIB
TEKNO
Berapa Harga iPhone 17 Pro Max di Indonesia Awal November 2025? Cek Daftarnya di iBox dan Digimap
01 Nov 2025, 07:15 WIB
JAKARTA RAYA
Wajib Sedia Payung! Jakarta Diguyur Hujan Lagi Siang hingga Sore Hari Ini
01 Nov 2025, 07:02 WIB
Daerah
Simak Jadwal Buka Tutup dan Ganjil Genap Puncak Hari Ini 1 November 2025
01 Nov 2025, 06:36 WIB
JAKARTA RAYA
Ratusan Keluarga Miskin di Karangharum Bekasi Bisa Nikmati Listrik Gratis
01 Nov 2025, 06:01 WIB
OLAHRAGA
Astra Honda Racing Team Bidik Podium Tertinggi di Mandalika Racing Series 2025
01 Nov 2025, 05:34 WIB
JAKARTA RAYA
Modifikasi Tangki Mobil 1000 Liter, Penimbun BBM Solar di Bogor Ditangkap
01 Nov 2025, 04:42 WIB