Di Tangan Wanita Ini Sampah adalah Duit

Sabtu 10 Mar 2018, 07:40 WIB

JAKARTA - Limbah atau sampah rumah tangga tidak melulu menjadi barang sisa. Namun, di tangan Ny.Lia Mustamin, warga Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, ini sampah dan limbah rumah tangga bisa menjadi berkah karena disulap sebagai produk seni hingga bernilai ekonomis. “Awalnya memang terasa sulit, tapi karena ada kemauan dan juga kepedulian terhadap lingkungan akhirnya semua ini dapat membuahkan hasil," ucap Ny.Lia, saat memamerkan sejumlah hasil kreasi dan seni produk daur ulang limbah sampah miliknya, kemarin. Berbekal keuletannya itu, ia pun mengaku hasil menjual barang-barang hasil kreasinya dapat menambah pemasukan untuk kebutuhan rumah tangganya. "Memang tidak seberapa, tapi lumayan bisa bantu bantu suami. Apalagi kan kebutuhan rumah tangga sekarang tidak murah," ungkap Lia. Beberapa kreasi seni yang dihasilkannya itu, antara lain menjadikan botol-botol plastik sebagai vas bunga, potongan-potongan kain perca dan kantong plastik menjadi tas jinjing wanita dan lain sebagainya. "Hingga saat ini saya juga masih terus belajar berkreasi dengan para PKK Kelurahan dan kecamatan," paparnya. Tidak hanya itu, istri dari Ketua RT tersebut juga membuka stand Griya Opu Decoupage & Craft nya, di dekat rumahnya. "Tentunya untuk berkreatifitas memerlukan tempat dan munculah nama Griya Opu ( Rumah nenek ) sebagai tempat berkreativitas bersama anak – anak usia sekolah," paparnya. Lurah Tugu Selatan, Tulus Silalahi, mengapresiasi warganya yang bisa beraktivitas mengembangkan kemampuannya dengan mengolah limbah rumah tangga menjadi nilai seni dan ekonomi. "Saya juga akan mendorong kreativitas warga agar terus berkembang," tegasnya. (deny/b)

News Update