JAKARTA (Pos Kota) - Kawasan pegunungan sebagai daerah yang subur dapat menarik minat wisatawan untuk dikunjungi. Apalagi, bisa dipakai untuk tanaman hortikultura, tanaman perkebunan dan ternak sapi perah serta beberapa produk pertanian bernilai tinggi lainnya. Bagi wisatawan pegunungan baik dikunjungi karena kualitas udara yang mendukung kesehatan serta keindahan panoramanya. Demikian diungkapkan Dirjen Ekonomi Kreatif Berbasis Media dan IPTEK, Harry Waluyo, Senin (16/12). Menurut dia, berbagai dampak positif terhadap meningkatnya kesejahteraan masyarakat pegunungan ini telah mendorong dibukanya beberapa kawasan sebagai destinasi wisata. Sehingga timbulnya beragam produk kreatif yang dihasilkan oleh masyarakat lokal. "Contoh positif dapat dilihat dari kegiatan pariwisata Gunung Bromo di Jawa Timur, Gunung Rinjani di Lombok, juga Gunung Merapi di Yogyakarta," kata Harry Waluyo. Menurut dia, mengingat jumlah dan ketersebaran gunung serta pegunungan yang banyak di Indonesia, tempat tersebut dapat menjadi salah satu penunjang devisa negara dan yang terpenting sebagai penambah kesejahteraan masyarakatnya,” tandasnya. Harry menambahkan, Indonesia berada dalam posisi ring of fire yang memiliki gunung, terutama gunung-gunung yang masih aktif dan berapi, yang masuk dalam kelas tertinggi jumlahnya di dunia. Meletusnya dua gunung utama di Indonesia pada masa lalu, yaitu Gunung Krakatau di Selat Sunda dan Gunung Tambora di Pulau Sumbawa, telah mengubah kondisi iklim skala dunia. (lina/yo)

Pariwisata Pegunungan Dapat Dipotensialkan
Senin 16 Des 2013, 18:40 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Dua Tahun Dihantam Pandemi, Pemprov Banten Geliatkan Sektor Pariwisata
Minggu 17 Jul 2022, 14:33 WIB

Menginap di "Kampung Halaman" Bogor
Kamis 16 Nov 2023, 14:32 WIB

News Update

Saldo Dana Bansos Rp500.000 dari PKH Validasi by Sistem 2025 Kembali Cair ke KKS Pemilik NIK e-KTP Terdaftar? Begini Cara Ceknya
03 Mei 2025, 13:51 WIB

Profil Firsta Yufi Amarta dari Jawa Timur yang Dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025
03 Mei 2025, 13:45 WIB

Nama Asyifa Latief Miss Indonesia 2010 Muncul Dibalik Kasus Pertamina, Apa Perannya?
03 Mei 2025, 13:45 WIB

Takut Kena Tipu Pinjol Ilegal? Cek Keamanannya dengan 3 Hal Ini
03 Mei 2025, 13:38 WIB

Berapa Lama Data Hitam di SLIK OJK Bisa Dihapus? Ini Fakta Lengkapnya!
03 Mei 2025, 13:30 WIB

Hindari Pinjol Ilegal Sekarang! Ini 3 Rekomendasi Platform Pindar Resmi Terdaftar di OJK
03 Mei 2025, 13:30 WIB

Kabar Baik! SP2D Sudah Turun, Dana PIP dan Atensi API Cair, PKH–BPNT Masuk Periode Salur April–Juni 2025
03 Mei 2025, 13:30 WIB

Fenomena Pinjol Ilegal: Ancaman Nyata di Balik Dana Cepat Tanpa Jaminan
03 Mei 2025, 13:29 WIB

Rem Truk Blong di Flyover Slipi, Lima Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun
03 Mei 2025, 13:23 WIB

Prediksi Line Up Borneo FC vs Persija Jakarta di BRI Liga 1 2024/2025
03 Mei 2025, 13:15 WIB

Ole Romeny Beri Pesan Penting Jelang Timnas Indonesia Lawan China
03 Mei 2025, 13:14 WIB

Cara Cek dan Cairkan Dana Bantuan PIP Termin 2 Tahun 2025: Syarat dan Jadwal Terbaru
03 Mei 2025, 13:10 WIB

Cek Perbedaan Pinjol Legal vs Pinjol Ilegal, Waspada Jangan sampai Terjerat Platform Abal-abal
03 Mei 2025, 13:06 WIB

Viral! Sosok Dokter Wanita yang Disebut Rela Korbankan Waktu demi Ammar Zoni, Ungkapan Jon Mathias Bikin Geger
03 Mei 2025, 13:04 WIB

Utang Pinjol Jadi Viral di Facebook? Hati-Hati, Ini yang Harus Kamu Lakukan
03 Mei 2025, 12:59 WIB
