Cabor yang gagal meraih medali pada SEA Games 2025 akan mendapatkan hukuman dari Kemenpora. (Sumber: Instagram)

OLAHRAGA

Kemenpora Bakal Hukum Cabor yang Gagal Meraih Medali di SEA Games 2025, Ini Punishment yang Diberikan

Selasa 23 Des 2025, 14:05 WIB

POSKOTA.CO.ID - Indonesia cukup meraih hasil yang memuaskan di ajang SEA Games 2025 setelah berhasil mengumpulkan 91 emas, 112 perak, dan 130 perunggu.

Kontingen Indonesia mengakhiri SEA Games 2025 dengan berada di posisi kedua klasemen akhir.

Namun, Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Surono mengatakan akan mengevaluasi seluruh cabang olahraga yang diberangkatkan ke SEA Games 2025 Thailand.

Baca Juga: 91 Emas dan Peringkat 2 SEA Games 2025, Ini Bonus yang Diterima Atlet Indonesia

Cabor terdampak adalah mereka yang gagal memenuhi target yang sudah ditetapkan Kemenpora.

Sejumlah cabang olahraga yang tidak memenuhi target berpotensi akan mendapatkan punishment (hukuman), termasuk salah satunya adalah Timnas U22 Indonesia yang bertanding di cabor sepak bola putra.

"Terkait evaluasi, kami akan melakukannya bersama tim pakar. Harapannya, ini menjadi awal dari pembinaan menuju Asian Games, hingga puncaknya Olimpiade 2028," kata Surono kepada wartawan di Wisma Kemenpora, Jakarta, Senin, 22 Desember 2025

“Beberapa cabor memang tidak mencapai target, maka dari itu kami sudah memetakan”.

"Kami akan mengevaluasi cabor yang tidak sesuai target, cabor yang sesuai target, dan cabor yang melampaui target. Bakal ada reward (penghargaan) serta punishment (hukumannya)," tegasnya

Baca Juga: Dominasi Penuh di SEA Games 2025, Timnas Futsal Indonesia Pulang dengan Medali Emas

Cabor Sepak Bola Terkena Hukuman

Sepak bola adalah salah satu cabor unggulan. Kemenpora menargetkan perak namun justru gagal total di SEA Games 2025 ini.

Berstatus sebagai juara bertahan, Timnas U22 Indonesia tak mampu lolos dari fase grup setelah hanya mengumpulkan tiga poin.

Tim asuhan Indra Sjafri kalah produktivitas gol dari Malaysia dalam persaingan runner up terbaik.

Selain sepak bola, sejumlah cabor yang juga gagal memenuhi target di antaranya voli, woodball, dan Esports.

Melihat hal tersebut, Surono memastikan Kemenpora bakal mengambil langkah tegas.

Hukuman yang Diberikan

Surono menegaskan salah satu potensi hukuman yang diberikan yaitu tidak membiayai pelatihan nasional (pelatnas) cabor-cabor yang memenuhi target tersebut.

"Punishment seperti yang disampaikan Pak Menteri, kan bisa nanti cabornya mandiri, tidak kita pelatnas-kan, dan lain-lain," kata Surono.

"Namun, (bentuk) pastinya masih akan dirumuskan dalam rapat," jelasnya.

Tags:
MenporaTimnas Indonesia U-22SEA GamescaborKemenporaPSSI

Herdyan Anugrah Triguna

Reporter

Herdyan Anugrah Triguna

Editor