Ilustrasi - Kebakaran besar melanda Gedung Terra Drone yang berlokasi di Jalan Letjen Suprapto No.17, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa, 9 Desember 2025. (Sumber: Freepik/muhammad.abdullah)

JAKARTA RAYA

Penyebab Kebakaran Terra Drone Apa? Polisi Ungkap Fakta Awal

Selasa 09 Des 2025, 15:56 WIB

POSKOTA.CO.ID - Kebakaran besar melanda Gedung Terra Drone yang berlokasi di Jalan Letjen Suprapto No.17, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa, 9 Desember 2025.

Peristiwa tragis ini menjadi perhatian publik setelah informasi awal menyebutkan puluhan orang terjebak di dalam gedung saat api dengan cepat membesar.

Hingga berita ini diturunkan, aparat kepolisian dan pemadam kebakaran masih melakukan proses evakuasi dan pencarian korban di lokasi kejadian.

Informasi yang diperoleh redaksi menyebutkan, sebanyak 21 orang diduga terjebak di lantai atas gedung.

Baca Juga: Harganya Murah, Cek Spesifikasi Motor Listrik Exotic Sterrato yang Punya Desain Minimalis dan Fitur-Fitur Canggih

Mereka tidak mampu menyelamatkan diri karena akses menuju lantai dasar dipenuhi asap pekat dan kobaran api yang menjalar cepat.

Tim gabungan dari kepolisian dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (DPK) Jakarta Pusat terus melakukan upaya keras untuk menembus area terdampak guna mengevakuasi para korban.

Seluruh korban yang berhasil ditemukan saat ini telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses identifikasi lebih lanjut.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro, mengungkapkan, jumlah korban masih bisa bertambah seiring dengan proses pencarian yang dilakukan di area paling terdampak.

"Saat ini yang sudah terlihat 17 (korban meninggal dunia). Saat ini masih terus berusaha masuk karena masih cukup pekat di lantai atas," kata Susatyo kepada wartawan.

Asap tebal dan kondisi ruangan yang masih panas menyulitkan tim untuk menembus lantai atas gedung.

Meski demikian, proses evakuasi terus dilakukan dengan mengedepankan keselamatan petugas.

Aparat kepolisian telah memasang garis polisi dan mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk memastikan proses identifikasi dan penyelidikan berjalan tanpa hambatan.

Kronologi singkat kejadian mencatat bahwa api pertama kali terlihat oleh warga sekitar dan dilaporkan ke petugas pada pukul 12.43 WIB.

Respon cepat dilakukan dengan pengerahan 25 unit mobil pemadam dan 89 personel untuk memadamkan api yang membesar di dalam gedung bertingkat tersebut.

Tim damkar berupaya melakukan penyerangan dari berbagai sisi untuk mengendalikan api dan mencegah penjalaran ke bangunan lain di sekitar kawasan perkantoran yang padat tersebut.

Hingga kini, belum dapat dipastikan luas area yang hangus dilalap api.

Lantas, apa sebenarnya penyebab kebakaran Gedung Terra Drone tersebut?

Baca Juga: Tercepat di Dunia, Terra 360 Mampu Charging 4 Mobil Sekaligus Hanya 15 Menit

Apa Penyebab Kebakaran di Terra Drone?

Sampai saat ini, aparat belum dapat memastikan penyebab utama karena proses penyelidikan masih berlangsung.

Kondisi gedung yang masih dipenuhi asap dan suhu tinggi membuat tim forensik belum bisa masuk secara menyeluruh ke titik awal munculnya api.

Pihak berwenang menyatakan kesimpulan resmi baru akan diberikan setelah seluruh proses investigasi rampung, termasuk pemeriksaan saksi-saksi, rekaman CCTV, dan analisis forensik bangunan.

Tags:
Penyebab Kebakaran di Terra DroneJakarta PusatGedung Terra Drone kebakaranGedung Terra DroneKebakaran Terra DroneKebakaran

Mutia Dheza Cantika

Reporter

Mutia Dheza Cantika

Editor