POSKOTA.CO.ID - Indonesia berpeluang mengubah peta klasemen medali SEA Games 2025 setelah sektor bulutangkis memastikan tempat di partai final nomor beregu putra dan putri.
Dua peluang emas ini menjadi angin segar di tengah kekecewaan atas hasil kurang memuaskan Timnas U22 Indonesia pada pertandingan perdana cabang sepak bola.
Srikandi Indonesia Balikkan Keadaan, Tantang Thailand di Final
Tim beregu putri Indonesia lebih dulu memastikan tiket final usai menuntaskan laga dramatis melawan Malaysia, Senin, 8 Desember 2025, di Thamasat Rangsit Gymnasium, Pathum Thani, Thailand.
Sempat unggul lewat kemenangan Putri Kusuma Wardani, Indonesia justru tertinggal 1-2 setelah dua partai berikutnya berakhir dengan kekalahan tipis dalam rubber game.
Namun kebangkitan terjadi melalui pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari serta tunggal putri Mutiara Ayu Puspitasari yang sukses memastikan kemenangan 3-2.
Di final, Indonesia kembali menghadapi tuan rumah Thailand situasi yang mengulang memori final SEA Games 2023 ketika Indonesia kalah 0-3.
Duel ini menjadi peluang besar bagi Putri KW dkk untuk membalas kekalahan tersebut.
Beregu Putra Siap Pertahankan Gelar

Tak mau kalah, tim beregu putra Indonesia memastikan tempat di final usai menang 3-1 atas Singapura.
Meski Alwi Farhan harus mengakui keunggulan Loh Kean Yew di partai pembuka, Indonesia bangkit lewat kemenangan ganda Sabar/Reza, Leo/Bagas, serta tunggal Ubed.
Baca Juga: Kapan Jadwal Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar SEA Games 2025, Penentu Lolos ke Semifinal?
Di final, Indonesia akan menghadapi Malaysia yang datang dengan skuad terbaik, termasuk dua pasangan elite Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan Man Wei Chong/Tee Kai Wun.
Selain itu, sektor ganda Malaysia kini ditukangi Herry IP yang sangat mengenal karakter permainan Indonesia.
Meski demikian, peluang Merah Putih untuk mempertahankan gelar juara beregu putra masih terbuka lebar.
Partai final akan berlangsung Rabu, 10 Desember 2025, dengan tim putri bertanding pukul 10.00 WIB dan tim putra pukul 15.00 WIB.
Badminton Jadi Penawar Luka Usai Hasil Minor Timnas U22
Di sisi lain, hasil kurang maksimal datang dari cabang sepak bola.
Timnas U22 Indonesia harus mengakui keunggulan Filipina 0-1 pada laga pembuka Grup C.
Kekalahan ini memperkecil peluang Indonesia lolos ke semifinal.
Untuk bertahan, Indonesia wajib menang menghadapi Myanmar pada Jumat, 12 Desember 2025.
Namun kemenangan saja tidak cukup Garuda Muda masih bergantung pada hasil pertandingan Grup B antara Malaysia dan Vietnam.
Jika kedua tim bermain imbang, peluang Indonesia hampir dipastikan tertutup karena keduanya akan mengoleksi empat poin dan bersaing ketat untuk tiket runner-up terbaik.
Situasi ini membuat dugaan “main aman” di laga pamungkas grup tersebut tak bisa dihindari.
Peluang Emas dari Cabor Lain
Selain bulutangkis, peluang tambahan medali emas juga datang dari renang, canoe/rowing, hingga hockey.
Total, terdapat lebih dari 10 medali emas yang akan diperebutkan Rabu, 10 Desember 2025.
Kontingen Indonesia diharapkan mampu memaksimalkan momentum ini demi memperbaiki posisi di klasemen.