POSKOTA.CO.ID - Hingga akhir 2025 ini, masih banyak orang yang sengaja membeli HP iPhone jadul seperti iPhone 7 hanya untuk mencoba ekosistem Apple.
Namun tidak semua orang iseng membeli iPhone jadul karena penasaran, ada juga pembeli yang sengaja untuk menggunakan HP nya sebagai perangkat harian.
Ini yang perlu digarisbawahi, bahwa membeli perangkat iPhone jadul di tahun 2025 sebenarnya sudah tidak layak.
Perkembangan teknologi Android yang begitu cepat membuat iPhone lawas semakin tertinggal, baik dari sisi performa, fitur, maupun harga.
Baca Juga: Apakah iPhone 17 Pro Max Mulai Menunjukkan Kekurangan Setelah 2 Bulan? Simak Hasil Reviewnya di Sini
Alasan Pengguna Membeli iPhone Jadul
Seperti yang disebutkan di atas, banyak alasan bagi pengguna akhirnya memutuskan untuk membeli iPhone versi lawas.
Salah satu alasan paling umum adalah karena kameranya. Banyak komentar di media sosial menyebut bahwa kamera iPhone lama masih layak dan stabil digunakan.
Namun faktanya, kualitas kamera iPhone jadul sudah jauh di belakang standar modern kekinian. Tanpa mode malam, sensor kecil, dan kemampuan low-light yang buruk, hasil foto malam hari akan terlihat buram.
Meski stabilisasi video masih cukup baik, pengguna tetap harus bergantung pada pencahayaan ideal agar hasil tidak pecah.
Baca Juga: Harga iPhone Air Makin Murah Akhir Tahun 2025? Nilainya Turun Hampir 50 Persen
Performa Lebih Ngebut Android
Dari sisi performa, ketimpangannya makin terasa. Contoh paling sederhana bisa dilihat dari perbandingan iPhone 7 dengan Infinix Note 30 Pro.
Chipset Helio G99 pada Note 30 Pro menghasilkan skor AnTuTu sekitar 427 ribu poin, sedangkan iPhone 7 hanya berada di sekitar 390 ribu. Ini artinya HP Android harga sejuta sudah bisa mengungguli performa iPhone keluaran 2016 tersebut.
Meski benchmark bukan satu-satunya patokan, perbedaan ini cukup menggambarkan betapa sulitnya iPhone lama bersaing pada era aplikasi berat saat ini.
Selain itu, chipset seperti A10 Fusion yang menjadi andalan iPhone jadul sudah tidak lagi optimal untuk penggunaan masa kini.
Baca Juga: Punya Budget Rp3 Juta Mending Beli iPhone Apa? Cek Rekomendasinya di Sini
Pembaruan iOS yang semakin besar juga membuat manajemen memori dan storage menjadi masalah tersendiri.
Dengan RAM kecil dan storage terbatas, pengguna akan cepat merasakan lag, force close aplikasi, hingga penurunan performa keseluruhan.
Baterai iPhone Jadul Boros
Masalah lain yang cukup penting adalah baterai, dimana iPhone jadul hanya menyediakan kapasitas sekitar 1.900-2.900 mAh tergantung model.
Kapasitas ini jauh di bawah standar ponsel Android sejutaan yang rata-rata sudah menawarkan 4.000-5.000 mAh.
Baca Juga: Waspada Hp iPhone Restart Sendiri? Bisa Jadi Panic Full! Ini Cara Cek dan Solusinya
Dengan pemakaian harian, baterai iPhone tua akan cepat habis dan mengharuskan pengisian ulang berkali-kali.
Apalagi jika kondisi baterai sudah turun dari 100 persen, pengalaman pengguna akan semakin tidak nyaman karena intensitas pengecasan lebih sering.
Meski Murah, Android Kini Lebih Unggul
Di sisi harga, keputusan membeli iPhone jadul semakin tidak layak karena harga HP Android entry-level saja sudah kaya fitur.
Misalnya, di Android murah saat ini sudah dilengkapi layar besar full view, mode malam, refresh rate tinggi, desain modern, dan memori penyimpanan lebih lega.
Sebagai contoh, HP Oppo F11 Pro atau beberapa model murah keluaran Infinix, Redmi, dan Vivo menawarkan fitur "gila-gilaan" dengan harga serupa atau bahkan lebih murah dari iPhone lawas.
Sementara itu, iPhone terbaru seperti seri iPhone 17 memang sangat kuat secara ekosistem, namun performanya pun kini dapat disaingi bahkan dikalahkan oleh HP Android kelas menengah yang harganya jauh lebih aksesibel.
Hal ini menunjukkan bahwa dominasi Apple di sektor performa tidak lagi sekuat beberapa tahun lalu.
Kesimpulannya, membeli iPhone jadul pada akhir 2025 bukanlah pilihan yang bijak. Dengan harga setara, Android murah menawarkan spesifikasi lebih baik, baterai besar, fitur modern, kamera lengkap, dan performa stabil.
Kecuali untuk kebutuhan sangat spesifik atau sekadar koleksi, iPhone tua sudah tidak relevan bagi penggunaan harian saat ini.