Okto menegaskan bahwa peluncuran jersey tahun ini memiliki makna lebih dalam karena dilakukan di tengah musibah banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah Indonesia dan Asia Tenggara.
Karena itu, KOI dan para mitra sepakat mengalokasikan sebagian hasil penjualan untuk membantu masyarakat terdampak.
“Kami sadar kondisi saat ini sedang berat, baik di Indonesia maupun Thailand. Karena itu, beberapa persen dari hasil penjualan jersey akan disumbangkan untuk bantuan kemanusiaan,” jelasnya.
Bencana di Sumatera meliputi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat menyisakan kerusakan masif.
Baca Juga: Timur Kapadze Ungkap Ketertarikan Latih Timnas Indonesia: Saya Suka Fans Garuda
Data BNPB mencatat 46 kabupaten terdampak, dengan lebih dari 3.000 rumah dan 133 jembatan mengalami kerusakan berat.
Peluncuran jersey bernuansa budaya Toraja ini diharapkan bukan hanya memacu semangat atlet, tetapi juga menjadi simbol solidaritas bangsa untuk membantu sesama.
