LEUWISADENG, POSKOTA.CO.ID - Kasus kematian remaja berinisial MPC, 16 tahun, di Desa Leuwisadeng, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, diwarnai suara keributan.
Jasad MPC ditemukan pada Kamis, 27 November 2025, sekitar pukul 01.30 WIB. Salah seorang warga, Sriyanti, 45 tahun, mendengar rintihan dari korban.
“Ada yang ngerintih 'bu, bu' katanya gitu. Saya kan pikiri temennya si abang (penghuni kontrakan) orang biasa pulang malam,” kata Sriyanti kepada wartawan, Kamis, 27 November 2025.
Setelahnya duduk di ruang tamu rumahnya, Sriyanti mendengar keributan hingga langkah kaki berlarian.
Baca Juga: Terekam CCTV, Detik-detik Remaja di Bogor Tewas Bersimbah Darah Ditebas Senjata Tajam
“Udah selang 10-15 menit kan adem, saya tidur lagi, taunya si abang pulang dari warung liat itu udah tergeletak berlumuran darah. Si abang enggak teriak-teriak langsung ke pak RT lapor,” ujarnya.
Ia mengatakan, korban yang tergeletak di depan kontrakan tersebut bukanlah warga sekitar. Sriyanti belum mengetahui pasti identitas korban.
“Bukan (warga sekitar) orang luar itu, dikejar-kejar kayaknya,” ucap dia.
Kapolsek Leuwiliang, Kompol Maryanto masih melakukan penyelidikan tewasnya remaja tersebut.
Baca Juga: Remaja di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah Depan Kontrakan
“Masih penyelidikan semua, belum bisa memberikan statmen yang lain-lain. Luka di kaki, sisanya tunggu keterangan dari rumah sakit,” tuturnya.
Jasad MPC dibawa ke RSUD Leuwiliang untuk diperiksa secara medis terkait penyebab kematian. (cr-6)