POSKOTA.CO.ID - Seorang penumpang wanita bernama Anita Dewi yang kehilangan botol minuman (tumbler) sedang viral di media sosial. Anita dihujat karena kelakuannya yang memviralkan kasus tersebut membuat seorang petugas PT KAI bernama Argi dipecat.
Kasus ini awalnya terjadi saat Anita naik ke KRL rute Stasiun Tanah Abang-Rangkasbitung pada Senin, 24 November 2025 sekitar pukul 19.00 WIB. Kemudian cooler bag miliknya tertinggal di bagasi gerbong khusus wanita .
Lantas, Anita memposting sebuah utasan di Threads melalui akun @anitadwdl dan menceritakan kronologinya.
“Aku turun di Stasiun Rawa Buntu sekitar pukul 19.40. Setelah turun aku baru tersadar cooler bag ku tetinggal di bagasi commuter line. Aku langsung lapor petugas (seragam security), aku menjelaskan," tulis Anita.
Baca Juga: Gara-Gara Kehilangan Tumbler Petugas PT KAI Berujung di Pecat, Begini Kronologinya
Namun, tas itu kemudian ditemukan oleh petugas. Anita meminta agar tasnya di antar ke Stasiun Rawa Buntu, tetapi petugas menyuruhnya mengambil di Stasiun Rangkasbitung.
“Keesokan harinya pulang kerja (malam hari juga) aku pun segera mengambil cooler bag ku bersama suami di St Rangkasbitung. Sesampainya di sana singkat cerita aku sudah terima cooler bag ku. Dan.... jeng jeng shock berat pas dibuka kok ada yang hilang! Tumbler tukuku tidak ada, kecewa," tulis Anita.
Anita dan suaminya yang bernama Alvin sempat mengecek hingga ke ruangan walka namun tidak ditemukan. Dirinyaa lalu menuding petugas KAI tidak bertanggung jawab.
Di sisi lain, Argi petugas yang dipecat mengaku dia menerima tas tersebut dari sekuriti dan sama sekali tidak mengecek isi di dalamnya. Argi sudah bersedia mengganti rugi jika ada tumbler di dalam tas itu hilang, tetapi Anita bersikeras tetap menuntut agar barangnya kembali.
Akibat kasus itu viral, Argi akhirnya dipecat. Netizen lalu menyerbu akun @anitadwdl yang kini sudah ditutup semua kolom komentar.
“B***ke pegawai KAI dipecat perkara tumbler 300k doang padahal udah mau diganti walaupun bukan salah dia.
-(1).jpeg)
