JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kejuaraan teknisi Yamaha tingkat dunia, World Technician Grand Prix (WTGP) 2025, akan kembali digelar di Jepang pada November ini.
Ajang dua tahunan tersebut mempertemukan teknisi-teknisi terbaik dari berbagai negara, termasuk perwakilan Indonesia yang dikirim PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Gelaran WTGP tahun ini merupakan penyelenggaraan ke-9, dan diikuti 22 teknisi dari 19 negara. Kompetisi berlangsung pada 19 November 2025 di markas besar Yamaha Motor Co., Ltd (YMC) di Iwata, Jepang. Dua kategori utama akan menjadi fokus penilaian, yaitu kemampuan teknis dan relasi dengan pelanggan.
Pada aspek teknis, peserta akan diuji dalam mendiagnosis kerusakan dan memperbaiki sepeda motor sesuai standar pabrikan. Sedangkan pada aspek customer relations, peserta dinilai dari cara penyampaian hasil perbaikan serta kemampuannya memberi edukasi kepada konsumen mengenai penggunaan suku cadang asli dan praktik berkendara aman.
Baca Juga: Mazda Serahkan 40 Unit Perdana Mobil CX-60 Sport ke Konsumen, Distribusi Resmi Dimulai
Indonesia menurunkan Robet B Simanullang, juara pertama Indonesia Technician Grand Prix 2025. Menjelang keberangkatannya, Robet telah mempersiapkan diri melalui pelatihan intensif mencakup praktik teknis hingga simulasi komunikasi dengan konsumen, sesuai dengan dua poin utama yang menjadi materi penilaian di ajang internasional tersebut.
Assistant General Manager CS Division YIMM, Johannes BM Siahaan, menyatakan bahwa Yamaha Indonesia memberikan dukungan penuh agar Robet tampil maksimal.
Ia berharap perwakilan Indonesia tahun ini bisa melanjutkan prestasi yang pernah diraih teknisi-teknisi Yamaha asal Indonesia di kompetisi serupa. Menurutnya, kesiapan teknis dan mental telah disusun secara matang untuk mendukung target menjadi juara dunia.
"Baik secara teknikal maupun mental sudah dipersiapkan guna meraih target menjadi juara dunia,” ungkap Johannes dalam keterangan resminya, Minggu, 16 November 2025.
"Kami harapkan dia mampu mengulang prestasi terbaik yang diperoleh teknisi-teknisi perwakilan Yamaha Indonesia sebelumnya. Kesempatan kali ini terbuka buat Robet B Simanullang untuk membawa pulang gelar juara sebagai pencapaian mendunia yang membanggakan," katanya.
Robet sendiri menjalani berbagai program latihan, termasuk mendalami karakter line up Yamaha, terutama MAXi Series yang dipakai sebagai unit uji dalam kompetisi. Ia juga memperkuat kemampuan komunikasi agar mampu menjawab keluhan pelanggan dengan tepat, sesuai standar layanan global Yamaha.
Baca Juga: Honda Culture Indonesia Vol 2: Ajang Pertemuan Komunitas dan Budaya Urban Tanah Air
Menjelang keberangkatannya, Robet menegaskan tekad untuk memberikan hasil terbaik. Ia menyebut dukungan dari Yamaha Indonesia dan Main Dealer Alfa Scorpii sebagai motivasi tambahan untuk meraih prestasi internasional.
Baginya, keikutsertaan di WTGP menjadi kesempatan berharga untuk menunjukkan kualitas teknisi Yamaha Indonesia sekaligus meningkatkan standar layanan kepada konsumen.
Robet mendapat julukan “Shine Slayer for Indonesia”, sebuah penghargaan simbolis yang menggambarkan ketangguhan dan ketepatan kerja seorang teknisi yang berjuang di tingkat dunia. Julukan tersebut menegaskan bahwa setiap usaha dan pencapaian yang diraih dipersembahkan untuk mengharumkan nama Indonesia.