POSKOTA.CO.ID - Setelah mencetak rekor di China, flagship anyar iQOO ini memulai ekspansi global dari India dengan membawa senjata utama: sistem kamera empat lensa yang dipimpin oleh chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Babak baru persaingan ponsel flagship global segera dimulai. iQOO, brand yang dikenal agresif dalam hal performa, secara resmi meluncurkan iQOO 15 ke pasar internasional, dengan India sebagai gerbang pertamanya pada 26 November 2025.
Kehadirannya bukan sekadar perluasan wilayah, melainkan deklarasi perang di segmen fotografi high-end, dibekali dengan kembalinya fitur kamera yang sempat hilang dan inovasi focal length yang disebut sebagai "titik ideal" untuk potret.
Peluncuran global iQOO 15 ini merupakan kelanjutan dari kesuksesan fenomenalnya di China, di mana unit pertama ludes terjual dalam hitungan singkat.
Baca Juga: Unboxing iQOO Z10R Indonesia: HP 3 Jutaan dengan Spesifikasi Setara Kelas Atas
Keberhasilan ini menjadi momentum bagi iQOO untuk menantang raksasa-raksasa lain di panggung internasional.
Tulang punggung performa ponsel ini adalah chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5 dari Qualcomm. Namun, yang menjadi sorotan utama adalah konfigurasi kamera belakang triple 50MP yang komprehensif.
Setiap lensa memiliki peran spesial: kamera utama dengan OIS, kamera ultrawide, dan yang paling banyak diperbincangkan—kembalinya kamera telephoto periscope dengan OIS dan zoom optik 3x setelah absen sejak seri iQOO 13.
Kamera: Potrait dan Makro

Kembalinya lensa periscope ini bukan sekadar nostalgia. iQOO memanfaatkannya untuk menghadirkan dua fitur inovatif:
- Portrait Mode dengan Focal Length 85mm: iQOO memperkenalkan focal length 85mm (pembesaran 3.7x) sebagai "sweet spot" atau titik ideal dalam mode potret. Focal length ini diklaim menawarkan komposisi yang lebih natural dan fleksibel dibandingkan pilihan standar 50mm atau 100mm, menghasilkan blur latar belakang (bokeh) yang halus dan pemisahan subjek yang clean.
- Super Macro Telephoto: Inilah keunggulan tak terduga. Dengan memanfaatkan lensa telephoto, iQOO 15 menghadirkan mode makro yang bisa diakses dari berbagai jarak. Pengguna dapat memilih tingkat pembesaran 1x (25mm), 2x (46mm), 3x (73mm), hingga 6x (146mm), membuka perspektif baru dalam fotografi makro tanpa harus menempelkan lensa ke objek.
Konsistensi di Berbagai Cahaya

iQOO 15 menunjukkan konsistensi yang mengesankan. Dalam kondisi daylight, kamera utama menghasilkan detail tajam dengan dynamic range yang baik. Mode High-Resolution 50MP menangkap detail yang lebih kaya, ideal untuk editing lebih lanjut.
Portrait Mode dengan focal length 85mm yang baru terbukti menghasilkan potret dengan komposisi yang pas dan minim distorsi. Sementara itu, mode Super Macro pada pembesaran 3x (73mm) berhasil mengabadikan tekstur objek dengan ketajaman yang terjaga.
Bahkan dalam tantangan low-light, kamera utama iQOO 15 tetap mampu menghasilkan gambar terang dengan noise yang terkelola dengan baik. Kualitas Portrait Mode pada kondisi cahaya rendah juga tetap terjaga, meski ada sedikit kompromi pada detail di area shadow.
Baca Juga: Spesifikasi HP POCO X8 Pro Bakal Hadir dengan Chipset Dimensity 8500 dan Layar 165Hz
Peluncuran Global dan Strategi Pasar
Peluncuran di India akan menjadi tes pasar yang krusial bagi iQOO. Kesuksesan di China menjadi indikator positif, namun persaingan di segmen flagship Android global jauh lebih sengit.
iQOO 15 datang dengan senjata lengkap: chipset teranyar dan sistem kamera yang berbeda dari kebanyakan flagship yang kerap mengorbankan lensa telephoto.
Kesuksesan iQOO 15 di India akan menjadi barometer untuk strategi ekspansi selanjutnya. Diharapkan, negara-negara lain, termasuk Indonesia, akan segera menyusul dalam waktu dekat, menandakan era persaingan baru di segmen flagship yang berfokus pada inovasi fotografi, bukan hanya sekadar angka megapiksel.