JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Merek otomotif asal Amerika Serikat, Ford mengkaji kemungkinan mendirikan pabrik perakitan mobil di Indonesia pada 2027.
“Saat ini kami sedang mempelajari kemungkinan perakitan lokal di Indonesia,” kata Regional Director RMA Indonesia, Roelof Lamberts di Jakarta, belum lama ini.
Menurut Roelof, Ford melihat Indonesia sebagai pasar penting dengan potensi besar untuk pengembangan jangka panjang. Karena itu, perusahaan tidak hanya ingin memperluas jaringan dealer, tetapi juga menyiapkan langkah strategis melalui pembangunan fasilitas produksi.
“Kami siap berinvestasi di Indonesia. Ini mencakup investasi pada jaringan dealer dan juga arah menuju produksi lokal. Langkah ini menunjukkan keyakinan kami terhadap masa depan Ford di Indonesia," kata Roelof belum lama ini.
Baca Juga: Setahun Perjalanan, Festival Mobil Listrik Chery J6 Digelar di Bogor
Roelof menjelaskan, wacana pembangunan pabrik tersebut masih berada pada tahap kajian internal. Namun, ia memperkirakan prosesnya dapat dimulai sekitar dua tahun lagi, atau pada 2027.
“Saya berharap tidak perlu menunggu lama. Ambisi saya adalah melakukannya lebih cepat,” ujarnya.
Ia memberi sinyal, Jawa Barat menjadi salah sebuah lokasi pabrik. Meski begitu, belum ada keputusan final karena masih menunggu hasil negosiasi dan studi kelayakan.
“Rencananya memang di Jawa Barat, tetapi kami masih dalam tahap pembahasan dan analisis,” ucap dia.
Baca Juga: Mitsubishi Fuso Perkuat Industri Otomotif Nasional Lewat Produksi dan Ekosistem Lokal
Saat ini, Ford menjadi satu-satunya merek otomotif asal Amerika Serikat yang masih aktif di Indonesia. Meski pangsa pasarnya relatif kecil sekitar 0,1 persen secara retail dengan total penjualan 676 unit pada periode Januari–Oktober 2025 kehadirannya tetap konsisten melalui tiga model andalan, yakni Everest, Ranger, dan Mustang.
Seluruh model tersebut saat ini masih berstatus completely built-up (CBU) dari Thailand. Jika rencana pembangunan pabrik benar terealisasi, maka produksi lokal dapat membantu menekan biaya logistik sekaligus memperluas akses konsumen terhadap produk Ford.
Rencana ekspansi ini juga sejalan dengan tren industri otomotif nasional yang tengah bergerak menuju peningkatan kandungan lokal dan penguatan basis produksi di dalam negeri.
Dengan langkah tersebut, Ford diharapkan dapat berinvestasi dan berkontribusi terhadap pertumbuhan industri otomotif Indonesia yang kian kompetitif di kawasan Asia Tenggara.