JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pemprov Jakarta menyiapkan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk memperbaiki delapan tanggul yang jebol dan longsor di Jakarta Selatan.
Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengatakan, delapan tanggul itu rusak akibat curah hujan tinggi beberapa waktu lalu.
"Ya, memang benar, ada beberapa tanggul yang rusak akibat hujan deras. Namun kami sudah menyiapkan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk penanganan segera," ucap Rano, Senin, 3 November 2025.
Pembangunan kembali tanggul memerlukan proses panjang.
Baca Juga: Tanggul di Jakarta Selatan Roboh dan Longsor, Dinas SDA Gercep Lakukan Perbaikan
"Saat ini kami lakukan perbaikan sementara dengan beronjong, sambil menyiapkan perbaikan permanen," ujar Rano.
Rano menambahkan, Pemprov DKI telah menggelar rapat terbatas untuk memperkuat koordinasi lintas instansi dan membentuk Satuan Tugas (Satgas) cepat tanggap antisipasi genangan.
"Jadi, begitu hujan turun, pasukan langsung bergerak, tanpa menunggu laporan," ungkap Rano.
Selain itu, pihaknya juga melakukan pemetaan wilayah rawan, termasuk daerah dengan pohon besar dan sistem drainase lambat.
"Kami sudah melakukan pemetaan wilayah rawan seperti daerah dengan pohon besar atau drainase lambat," kata Rano.
Langkah ini untuk mencegah bencana sejak dini, agar kejadian pohon tumbang yang menimbulkan korban jiwa beberapa waktu lalu tidak terulang.
-(1).jpeg)
.jpg)
