Situasi di TKP pohon tumbang yang menimpa mobil Lexus di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, pada Minggu siang, 26 Oktober 2025. (Sumber: BPBD Jakarta)

JAKARTA RAYA

DPRD Jakarta Desak Pemprov Percepat Peremajaan Pohon Tua

Selasa 28 Okt 2025, 06:55 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Anggota Komisi B DPRD Provinsi Jakarta berduka cita atas wafatnya Eks Direktur PT Danareksa, Harry Nugroho Prasetyo Danardojo.

Almarhum meninggal dunia setelah mobil yang dikendarainya tertimpa pohon tumbang di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, pada hari Minggu, 26 Oktober 2025.

“Saya mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya Bapak Harry Nugroho Prasetyo Danardojo. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan,” ujar Francine dalam keterangannya, Selasa, 28 Oktober 2025

Dalam kesempatan itu, Francine menyampaikan bahwa Pemprov Jakarta harus mengevaluasi kejadian tersebut dengan melakukan pengecekan rutin dan peremajaan pohon-pohon di Jakarta.

Baca Juga: Warga Jakarta Harap Pemprov Lebih Rutin Periksa Pohon Rawan Tumbang di Musim Hujan

Berdasarkan kesaksian warga, tidak sedikit pohon yang ada di Pondok Indah ini usianya sudah puluhan tahun. Oleh karena itu, pohon-pohon tersebut menjadi rentan tumbang ketika terjadi hujan besar seperti kemarin. 

"Bila ada pohon yang lapuk atau berpotensi tumbang, agar ditangani segera sebelum terjadi kecelakaan. Bila diperlukan, Pemprov Jakarta harus melakukan peremajaan terhadap pohon-pohon yang lapuk atau rapuh," ucap Francine.

Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu mengingatkan Jakarta bahwa isu menyangkut pohon-pohon tumbang itu bukan hanya mengenai masalah estetika. Kata dia, juga keamanan dan keselamatan pejalan kaki maupun pengendara kendaraan bermotor. 

“Jangan sampai, pohon-pohon yang tumbang itu membahayakan pejalan kaki maupun pengendara, apalagi sampai menimbulkan korban jiwa,” ujarnya.

Berdasarkan pernyataan Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Muhammad Yohan, mobil Lexus yang dikendarai oleh Harry tertimpa oleh pohon palem dengan diameter 60 cm dan tinggi 15 m.

Adapun penyebab pohon tersebut tumbang adalah curah hujan tinggi yang disertai dengan angin kencang di wilayah Pondok Indah waktu itu.

“Hujan berintensitas tinggi dan angin kencang menjadi faktor utama tumbangnya pohon tersebut. Kini akses jalan sudah kembali bisa dilalui,” jelas Yohan.

Tags:
Jakarta SelatanPondok Indahpohon tumbangHarry Nugroho Prasetyo DanardojoEks Direktur PT DanareksaDPRD Provinsi Jakarta

Ali Mansur

Reporter

Fani Ferdiansyah

Editor