JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pabrikan motor asal Italia, Ducati merilis generasi kelima Monster di Ducati World Premiere 2026. Motor ini menjadi penerus dari model legendaris yang pertama kali hadir pada 1992, dan dikenal sebagai pelopor motor sport berdesain “naked”.
Sejak kemunculannya di Pameran Motor Cologne lebih dari tiga dekade lalu, Ducati Monster telah menjadi ikon tersendiri dengan karakter sporty dan tampilan minimalis. Kini, versi terbaru hadir dengan pembaruan menyeluruh lebih ringan, modern, dan tetap mempertahankan DNA khas Monster.
Monster 2026 dirancang ulang dari nol, mengusung filosofi segala yang dibutuhkan, tidak lebih. Gaya visualnya tetap menonjolkan bentuk tangki menyerupai punggung bison, lampu ganda depan bulat dengan teknologi full LED, serta bodi ramping yang memancarkan kesan agresif.
Selain itu, jok Monster kini lebih rendah sekitar 815 mm dan bisa diturunkan hingga 775 mm menggunakan aksesori resmi. Perubahan ini membuat posisi duduk lebih nyaman serta memudahkan pengendara untuk berpijak di jalan.
Baca Juga: Mobil Nissan Siapkan MPV 7-Seater Baru Berbasis Renault Triber, Segera Masuk Indonesia?
Model terbaru Monster mengandalkan mesin V2 dua silinder dengan sistem distribusi variabel (IVT). Mesin ini diklaim lebih ringan sekitar 5,9 kg daripada generasi sebelumnya dan mampu menghasilkan tenaga hingga 111 hp pada 9.000 rpm. Ducati juga meningkatkan efisiensi mesin dengan interval servis panjang mencapai 45.000 km untuk pemeriksaan celah katup.
Teknologi IVT membuat tenaga mesin tersalur lebih halus di putaran rendah dan tetap bertenaga di putaran tinggi. Kombinasi ini menghadirkan performa optimal tanpa mengorbankan kenyamanan pengendara, baik di jalan raya maupun jalur pegunungan.
Dari sisi rangka, Ducati Monster generasi kelima menggunakan struktur monokok yang terinspirasi dari Panigale V4. Bobot total motor kini hanya sekitar 175 kg (kosong tangki), menjadikannya lebih lincah dan responsif.
Suspensi depan garpu terbalik 43 mm dan peredam belakang tunggal buatan Showa dikalibrasi agar seimbang antara kenyamanan harian dan performa sporty.
Baca Juga: Tips Berbisnis Spare Part Motor Pakai Merek Sendiri Lewat Skema Impor Kolektif
Sistem pengereman masih mengandalkan Brembo dengan cakram ganda 320 mm dan kaliper radial M4.32, dipadukan dengan ban Pirelli Diablo Rosso IV berukuran 120/70 dan 180/55 yang dirancang untuk performa optimal di jalan raya.
Monster terbaru juga membawa sistem elektronik canggih yang terdiri dari empat mode berkendara: Sport, Road, Urban, dan satu mode tambahan yang dapat disesuaikan. Setiap mode mengatur kinerja mesin, traksi, dan sistem pengereman agar sesuai dengan kondisi jalan.
Fitur pendukung lain mencakup kontrol traksi (DTC), kontrol wheelie (DWC), kontrol rem mesin (EBC), serta ABS Cornering. Semua pengaturan dapat diakses melalui layar TFT 5 inci yang juga terintegrasi dengan sistem navigasi turn-by-turn.
Ducati tetap mempertahankan karakter Monster yang mudah dikustomisasi. Beragam aksesori resmi seperti komponen serat karbon, pelindung aluminium billet, hingga knalpot titanium dari Termignoni tersedia bagi pengguna yang ingin menonjolkan gaya pribadi.
Monster 2026 akan hadir di pasar Eropa mulai Februari 2026, disusul Amerika Serikat, Jepang, Australia, Thailand, dan Tiongkok secara bertahap. Ducati menawarkan dua pilihan warna Ducati Red dan Iceberg White serta dua varian, Monster dan Monster+, di mana versi plus dilengkapi dengan cover jok penumpang dan cowl belakang.