Deretan Instrumen Investasi Paling Aman untuk Pemula (Sumber: Unsplash/Teddy GR)

EKONOMI

Deretan Instrumen Investasi Paling Aman untuk Pemula

Jumat 24 Okt 2025, 12:40 WIB

POSKOTA.CO.ID – Bagi kamu yang baru mulai menapaki dunia keuangan, memilih instrumen investasi yang aman tentu menjadi langkah pertama yang penting.

Banyak pemula sering bingung harus memulai dari mana, padahal ada berbagai pilihan investasi yang bisa disesuaikan dengan tingkat risiko dan tujuan finansial masing-masing.

Mulai dari yang paling konservatif seperti deposito hingga yang lebih modern seperti robo advisor, semua memiliki keunggulan dan karakteristik tersendiri.

Berikut ini deretan instrumen investasi paling aman untuk pemula, seperti dilansir Poskota dari situs resmi Sahabat Pegadaian:

Baca Juga: Presiden Prabowo Soroti Keberhasilan Pemerintah dalam Mendorong Investasi, Lapangan Kerja, dan Pariwisata

1. Deposito

Deposito adalah jenis investasi berjangka yang keuntungannya bisa dicairkan dalam jangka waktu tertentu seperti 1–24 bulan.

Keuntungan umumnya berkisar antara 4–7% per tahun, tergantung kebijakan bank, dan dikenakan pajak 20% jika nominalnya di atas Rp7 juta.

Investasi ini tergolong aman dan cocok untuk pemula karena dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) hingga Rp2 miliar. Cocok untuk tujuan jangka pendek seperti dana pendidikan atau persiapan melahirkan.

2. Reksa Dana

Reksa dana memungkinkan kamu berinvestasi dengan modal kecil yang dikelola oleh manajer investasi profesional. Potensi keuntungannya bisa mencapai 20% per tahun, tergantung pergerakan pasar.

Tersedia berbagai pilihan seperti reksa dana pasar uang atau saham, sesuai dengan tingkat risiko yang diinginkan. Pastikan memilih manajer investasi yang terpercaya dengan track record yang baik.

Baca Juga: Tak Perlu Investasi! 10 Aplikasi Penghasil Uang yang Langsung Cair ke DANA, Bonus hingga Rp279.000

3. Investasi Emas

Emas adalah investasi yang stabil dan mudah dicairkan. Nilainya memang naik-turun, tapi cenderung meningkat dalam jangka panjang. Cocok untuk rencana besar seperti dana haji atau pendidikan anak.

Kamu bisa memulai dengan mencicil melalui layanan seperti Cicil Emas Pegadaian, mulai dari 0,5 gram hingga 1 kg dengan jangka angsuran 3–36 bulan. Setelah lunas, emas bisa langsung diterima atau digadaikan saat butuh dana cepat.

4. Surat Berharga Negara (SBN)

SBN adalah surat utang dari pemerintah yang bisa dibeli masyarakat umum. Keuntungannya lebih dari 6% per tahun dan dijamin aman karena diterbitkan langsung oleh negara.

Jenisnya antara lain SBR, Sukuk Tabungan, dan ORI. Minimal investasi mulai dari Rp1 juta. Bisa disimpan hingga jatuh tempo atau dijual kembali di pasar sekunder.

Baca Juga: Apakah Beli Perhiasan Emas Layak Jadi Investasi Jangka Panjang? Cek Untung dan Ruginya

5. Saham

Saham cocok untuk investor yang mengincar keuntungan tinggi, tapi disertai risiko besar. Sebelum mulai, penting untuk memahami cara kerja pasar saham dan jangan tergiur janji untung cepat.

Banyak pemula rugi karena terburu-buru tanpa riset. Jadi pastikan kamu belajar dulu dan memulai dengan modal yang siap rugi.

6. P2P Lending

P2P Lending adalah platform yang menghubungkan investor dengan peminjam seperti pelaku UMKM. Modalnya bisa sangat kecil, mulai dari Rp100 ribu.

Namun karena tidak memakai jaminan, risikonya tinggi. Pastikan memilih platform yang legal dan diawasi oleh OJK agar lebih aman.

Baca Juga: 6 Cara Investasi ke Diri Sendiri, Salah Satunya Menabung

7. Forex

Forex adalah perdagangan mata uang asing yang berlangsung 24 jam. Potensi keuntungannya tinggi karena pasar ini sangat likuid.

Namun, risikonya juga besar. Jika tertarik, pastikan kamu menggunakan broker resmi yang terdaftar di Bappebti dan sudah memahami analisis pasar.

8. Tabungan Emas Online

Jika tidak ingin repot menyimpan emas fisik, kamu bisa buka tabungan emas online. Dana yang kamu setorkan dikonversi ke gram emas sesuai harga saat itu.

Contohnya adalah Tabungan Emas Pegadaian yang bisa dimulai dari Rp10.000-an. Emas disimpan aman oleh penyedia, dan bisa dicairkan kapan saja melalui jual atau gadai.

9. Unit Link

Unit Link menggabungkan asuransi jiwa dengan investasi. Kamu bisa mendapatkan perlindungan sekaligus keuntungan dari dana yang diinvestasikan.

Namun perlu diingat, risikonya cukup besar. Sebelum memutuskan, pahami betul cara kerjanya dan apakah sesuai dengan kebutuhanmu.

10. Robo Advisor

Robo Advisor adalah layanan berbasis teknologi yang membantu memilih investasi reksa dana sesuai dengan profil risiko kamu.

Cocok untuk pemula yang bingung harus mulai dari mana. Agar aman, pilih platform Robo Advisor yang sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK.

Demikian informasi mengenai 10 instrumen investasi paling aman.

 

Tags:
Sahabat Pegadaianinvestasi pemula modal kecilinvestasi pemulainstrumen investasiinvestasi

Muhammad Ibrahim

Reporter

Muhammad Ibrahim

Editor