POSKOTA.CO.ID - Sorotan pada gaya bermain Persib Bandung di dua arena kompetisi ditepis tegas oleh pelatih kepala, Bojan Hodak.
Sang arsitek asal Kroasia itu menegaskan bahwa tidak ada perbedaan skema atau filosofi tim antara pertandingan di Liga 1 Indonesia dan di AFC Champions League Two.
Yang terjadi, menurutnya, adalah proses alami adaptasi sebuah skuad yang hampir seluruhnya baru.
Hodak menjelaskan bahwa akar dari "perbedaan" yang mungkin terlihat oleh publik terletak pada besarnya perubahan personel yang terjadi di dalam tim.
Baca Juga: Jadwal Kick Off Persib vs Selangor FC Malam Ini, Tayang di Mana?
“Tidak, saya sudah katakan musim ini, saya katakan ini setiap hari, kami mengganti 22 pemain dari 31 pemain musim lalu,” tegas Bojan Hodak usai sesi latihan tim, Rabu, 22 Oktober 2025.
Lebih lanjut, Hodak menekankan bahwa komposisi skuad yang hampir seluruhnya baru ini secara alami membutuhkan waktu untuk mencapai performa puncak.
“Ini sepenuhnya skuad yang baru dan butuh waktu untuk bermain bersama, berlatih bersama, mengenal satu sama lain. Saya harap setiap pertandingan kami lebih baik dan ini sudah terlihat. Ini proses yang normal di sepak bola,” ujarnya meyakinkan.
Progres Positif dan Tren Kemenangan yang Menggiurkan
Penjelasan Hodak bukannya tanpa bukti. Proses adaptasi yang disebutkannya justru mulai menunjukkan hasil yang konkret. Performa Persib menunjukkan tren positif dengan catatan kemenangan beruntun di semua kompetisi.
Setelah mencatat kemenangan penting 2-0 atas Bangkok United di kandang sendiri dalam lanjutan ACL Two, Maung Bandung kembali menunjukkan taringnya dengan menaklukkan PSBS Biak 3-0 di Liga 1. Momentum inilah yang hendak mereka bawa ke pertandingan besar berikutnya.
Baca Juga: Pertandingan Malut United vs Persib Bandung Resmi Ditunda, Simak Jadwal Terbaru dan Alasan Penundaan
