KEMBANGAN, POSKOTA.CO.ID - Insiden kebakaran menghanguskan bengkel mobil mewah di Jalan Majelis Meruya Ilir, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, terbakar pada Jumat, 17 Oktober 2025 pagi.
Menurut karyawan bengkel, Agus, kebakaran terjadi saat pekerja hendak menyalakan mesin oven untuk mengecat kendaraan.
"Iya mau nyalain (mesin oven), manasin mobil kan di dalam mobil," kata Agus kepada wartawan di lokasi, Kamis.
Namun saat menyalakan mesin oven, tiba-tiba saja muncul api dan langsung membesar.
Baca Juga: Bengkel Mobil Mewah di Kembangan Terbakar Hebat, Lalu Lintas Sempat Macet
Agus mengatakan, pekerja sempat berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR), hanya saja tidak membantu karena banyak bahan kimia.
"Awalnya masih berusaha madamin api, posisi listrik udah diturunin otomatis gak ada air yang nyala, yauda pakai aja yang ada pake pemadam yang kecil, APAR, enggak bisa," jelasnya.
Menurut Agus, saat kejadian posisi bengkel mobil baru saja dan ada beberapa orang yang memang sedang bekerja di bengkel mobil mewah yang terbakar itu.
"Memang lagi pada mau kerja, mau ngecat," ucap dia.
Sebelumnya diberitakan, sebuah bengkel mobil mewah yang berlokasi di Jalan Majelis Meruya Ilir, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, terbakar pada Jumat, 17 Oktober 2025 pagi.
Pantauan di lokasi pukul 10.30 WIB tampak petugas pemadam kebakaran (damkar) masih berusaha melakukan pendinginan.
Api yang sempat melahap bengkel mobil mewah tersebut, saat ini sudah pada secara keseluruhan.
Sejumlah mobil mewah berjejer di jalanan akibat kebakaran yang melahap bengkel mobil sekaligus tempat pengecatan bodi kendaraan itu.
Baca Juga: Uji Coba RDF Plant Rorotan Dimulai, Ditargetkan Beroperasi Penuh November 2025
Menurut warga sekitar, Uloh, kebakaran terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Saat kejadian ia sudah melihat asap hitam tebal pada bengkel mobil yang terbakar itu.
"Pas saya keluar blanwir lewat, enggak taunya bengkel kebakara. Asap udah gede, hitam semua. Baru pas saya deketin lagi api," kata Uloh yang merupakan pedagang warung kelontong kepada Poskota di lokasi kebakaran.
Uloh menyebut api yang melahap bengkel mobil sempat membuat waga sekitar panik. Beruntung petugas damkar datang dan langsung melakukan penanganan.
"Mobil-mobil langsung pada dikeluarin, mobil bagus semua, mobil mewah," jelas dia.
