Kemudian pihak penyidik pun langsung mengamankan barang bukti tersebut. Namun untuk terduga pelaku yang menggondol motor bermesin besar itu masih dalam pengejaran petugas di lapangan.
Baca Juga: Orang Tua Nadiem Makarim Kecewa Putusan Hakim: Kami Tahu Anak Kami Bersih
Sementara itu, Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Haris Akhmad Basuki, menyampaikan, pelaku memanfaatkan kelengahan korban yang tidak mengunci stang motornya. Hal ini berdasarkan rekaman kamera pengawas atau CCTV yang merekam terduga pencuri mengambil motor milik korban.
"Ini murni aksi pencurian kendaraan bermotor yang dilakukan secara oportunis. Setelah informasi kami sebarkan, ada laporan masyarakat yang melihat motor tersebut di Bekasi. Tim langsung ke lokasi dan berhasil mengamankannya,” jelas Haris.
Karena itu, Haris mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat memarkirkan kendaraan, terutama di area publik seperti pusat perbelanjaan.
Dia juga mengimbau agar masyarakat atau pemilik kendaraan menggunakan pengaman tambahan pada saat memarkirkan kendaraannya, seperti menggunakan kunci ganda.
“Jangan pernah meninggalkan kendaraan dalam keadaan tidak terkunci. Kami akan terus berupaya menjaga keamanan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ucap Haris.
Sementara itu, korban NAP menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi kepada pihak kepolisian yang berhasil menemukan motornya dalam waktu singkat.
Dia berharap kejadian tidak menyenangkan ini tidak terulang lagi dikemudian hari dan ke depannya bakal lebih berhati-hati dalam memarkirkan kendaraannya.
“Terima kasih banyak kepada Polsek Metro Tanah Abang. Saya sangat lega dan bersyukur motor saya bisa ditemukan cepat. Salut atas kerja cepat dan sigap polisi,” ucap NAP.
