POSKOTA.CO.ID - Beberapa waktu lalu berita viral muncul ketika seorang nenek berusia 73 tahun di Taipei, Taiwan, ditangkap polisi karena membuat keributan di sebuah minimarket.
Sebelumnya, sosok yang sama sudah lebih dulu viral usai terlibat pertikaian di dalam gerbong MRT.
Dalam insiden MRT yang terekam kamera penumpang, nenek tersebut tampak ngotot meminta kursi prioritas kepada penumpang muda.
Saat tidak ditanggapi, ia menyerang dengan menggunakan tas. Rekaman itu sontak menuai pro-kontra.
Baca Juga: Elon Musk Kritik Konten LGBTQ di Netflix, Tagar Cancel 'Netflix' Jadi Tren Global
Sebagian warganet menganggap sikapnya wajar karena faktor usia, sementara lainnya menilai tindakannya melanggar norma.
Penangkapan Ungkap Catatan Kriminal Panjang
Keributan di minimarket membuat staf toko terpaksa memanggil polisi.
Begitu tiba di lokasi, aparat langsung membawa nenek tersebut untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Dari hasil penyelidikan, terungkap bahwa nenek itu ternyata bukan kali pertama berurusan dengan hukum.
Baca Juga: Hari Hewan Sedunia Diperingati Tiap Tanggal 4 Oktober, Berikut Sejarah dan Tema 2025
Data dari sistem peradilan Taiwan menyebutkan, ia memiliki riwayat lebih dari 20 kasus kriminal.
Kasus yang dimilikinya mulai dari pencurian hingga pelanggaran lain yang meresahkan masyarakat.
Dengan total 23 kasus, catatan ini mengubah pandangan publik yang sebelumnya hanya melihatnya sebagai sosok lansia pemarah.
Pihak kepolisian menyatakan tengah melakukan investigasi mendalam. Mereka meneliti rekaman CCTV minimarket dan memanggil saksi-saksi untuk dimintai keterangan.
Baca Juga: Hari Jantung Sedunia Diperingati Tiap Tanggal 29 September, Berikut Sejarah dan Tema 2025
Penanganan kasus ini dinilai penting, karena akan menjadi acuan dalam menegakkan hukum terhadap pelanggar yang berusia lanjut.