POSKOTA.CO.ID - Setelah OpenAI mencuri perhatian lewat kesuksesan Sora, Google tampaknya tak ingin kalah dalam persaingan alat kecerdasan buatan.
Perusahaan raksasa teknologi itu dilaporkan tengah menyiapkan pembaruan besar untuk Gemini AI, dengan fokus pada penyegaran desain visual serta pengalaman pengguna yang lebih interaktif.
Menurut laporan Android Authority, Google sedang menguji antarmuka baru untuk Gemini AI di perangkat Android.
Versi eksperimental ini menampilkan tampilan beranda dengan feed bergulir berisi saran perintah (prompt) disertai gambar menarik, menggantikan desain chatbot sederhana sebelumnya.
Baca Juga: Mirip Adegan Film, 5 Prompt Gemini AI Foto Sinematik di Tengah Keramaian, Cek di Sini
Dalam pembaruan tersebut, tombol-tombol penting seperti “Create Image” dan “Deep Research” kini diposisikan di bagian atas layar.
Sementara itu, pengguna akan disuguhi berbagai ide prompt kreatif, misalnya “teleportasikan saya ke luar angkasa,” “beri tampilan vintage atau grunge,” hingga “ubah gambar saya menjadi buku cerita.”
Tidak berhenti di situ, Google juga menambahkan saran prompt berwarna cerah seperti “ajak saya berdiskusi dengan fitur Live” dan “kirimkan rangkuman berita harian untuk saya.”
Langkah ini dianggap sebagai strategi untuk mendorong pengguna lebih eksploratif terhadap kemampuan Gemini, sekaligus membuat pengalaman visual lebih menarik dan mudah dipahami.
Baca Juga: 9 Ide Foto Pakai Prompt Gemini AI ala Polaroid Bareng Pacar, Cek Bikinnya
Desain Terbaru Gemini AI Bikin Penasaran
Menariknya, tampilan baru ini belum diumumkan secara resmi. Perubahan tersebut pertama kali ditemukan lewat penelusuran kode aplikasi oleh pakar perangkat lunak yang berhasil mengaktifkan fitur tersembunyi di dalamnya.
Google juga belum memberikan konfirmasi resmi terkait jadwal peluncuran desain baru tersebut.
Jika benar diluncurkan, pembaruan ini bisa menjadi langkah penting Google untuk memperkuat posisi Gemini dalam persaingan AI global.
Dengan tampilan yang lebih modern dan interaktif, Gemini berpotensi menyaingi ChatGPT dari OpenAI, yang hingga kini masih mempertahankan desain minimalisnya.
Baca Juga: Edit Foto Prewedding di Gemini AI Tanpa Harus ke Studio
Selain mempercantik tampilan, pembaruan ini juga disebut sebagai bagian dari strategi Google untuk memanfaatkan popularitas model gambar AI terbarunya, Nano Banana yang sempat mengantarkan Gemini menjadi aplikasi terpopuler pada September lalu, sebelum akhirnya digeser oleh Sora.
Dengan tren AI yang semakin mengarah pada visualisasi dan interaktivitas, kehadiran desain baru Gemini AI bisa menjadi gebrakan penting bagi Google. Bukan hanya untuk menarik pengguna baru, tetapi juga untuk memperkuat posisi mereka dalam ekosistem AI yang semakin kompetitif.