POSKOTA.CO.ID – Per 1 Oktober kemarin, Metro Jabar Trans membuka rute pengumpan pertamanya dari Simpang Soetta Kiaracondong (depan Tenth Avenue) menuju Pasar Baru ABC.
Dilansir melalui Instagram @transportforbandung, rute ini dioperatori oleh Kobanter Baru, koperasi angkot eksisting di Kota Bandung.
Pengemudi rute feeder juga merupakan pengemudi angkot eksisting yang telah mendapat pelatihan.
Rute Feeder 1 menggunakan rute angkot 12 (Stasiun Hall–Gedebage) yang dimodifikasi untuk melalui jalan-jalan sempit di Kota Bandung serta menjadi pengumpan dari rute-rute Metro Jabar Trans.
Baca Juga: Rute Angkot Feeder Metro Jabar Trans Terbaru di Bandung, Gratis Sampai Tanggal 8 Oktober 2025
Sepanjang perjalanannya, rute FD1 melalui beberapa kawasan komersial, permukiman, dan pendidikan, seperti:
- Jalan Braga
- Jalan Malabar
- Cihapit
- Cisangkuy-Cilaki
- Turangga
- Talaga Bodas
- Samoja
- Balai Kota
- Gedung Sate
- Gasibu
- Jalan Belitung
- Taman Cibeunying
Feeder Metro Jabar Trans hanya melayani naik turun penumpang di titik-titik pemberhentian yang telah ditentukan.
Baca Juga: Cara Ambil Barang yang Tertinggal di Metro Jabar Trans, Siapkan Dokumen Ini
Informasi operasional
Armada 3 unit selama masa uji coba
Jumlah armada akan ditambah bertahap dalam beberapa pekan ini menjadi 21 armada + 1 cadangan
30–60 menit sekali selama masa uji coba
Seiring dengan bertambahnya armada, selah (headway) dapat dipersingkat, kemungkinan 10 menit sekali seperti standar pelayanan minimum bus Metro Jabar Trans.
Tarif Rp0 selama masa uji coba pada 1–8 Oktober dan hanya melayani Kartu Uang Elektronik
Setelah 8 Oktober 2025, akan dilakukan penyesuaian tarif menjadi Rp4.900 dan terintegrasi dengan rute utama Metro Jabar Trans.
Tarif khusus Metro Jabar Trans juga berlaku di Feeder MJT.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Kekeuh Hentikan Sementara Jalur Tambang Bogor demi Perbaikan Infrastruktur
Demikian informasi mengenai feeder terbaru di Bandung.