JATIASIH, POSKOTA.CO.ID - Warga Jatiasih, Kota Bekasi, digegerkan dengan penemuan sarang ular sanca kembang beserta puluhan telurnya saat penggalian fondasi perumahan pada Rabu malam, 1 Oktober 2025, sekitar pukul 19.30 WIB.
Anggota Rescue Disdamkarmat Kota Bekasi, Eko Budi Santoso, mengatakan awalnya tukang bangunan menemukan seekor ular tengah melingkar di dalam lubang galian. Setelah diperiksa lebih dekat, ular tersebut ternyata sedang menjaga sarang telurnya.
“Pas saya sampai, ularnya lagi melingkar dan cukup agresif. Begitu saya angkat, ternyata benar ada telur di bawahnya. Ada 20 butir telur yang sedang ditungguin induknya,” ujar Eko saat dikonfirmasi, Kamis, 2 Oktober 2025.
Menurut Eko, ular yang ditemukan berjenis sanca kembang betina dengan panjang sekitar 2,5 meter. Telur-telur tersebut sudah diamankan ke dalam inkubator agar bisa menetas dengan aman.
Baca Juga: Heboh Ular Sanca 3 Meter Berkeliaran di Permukiman Warga Tapos Depok
“Kalau dilihat dari kondisi telurnya, kemungkinan baru tiga hari. Warnanya masih bersih dan sudah menempel semua,” tambahnya.
Lebih lanjut, Eko menjelaskan, saat ini memang sudah masuk musim ular bertelur setelah melewati masa kawin.
“Sekarang sudah musim mengeram. Nanti, sekitar bulan Desember biasanya anakan ular mulai menetas. Masa inkubasinya sekitar 60 hari,” jelasnya.
Ia mengimbau masyarakat agar lebih waspada, terutama di area permukiman yang terdapat galian tanah atau kebun yang tak terawat.
“Hindari menumpuk barang bekas sembarangan, bersihkan ilalang tinggi. Itu bisa jadi tempat ular bertelur,” tegas Eko.
Meski kerap menimbulkan rasa takut, Eko menekankan bahwa keberadaan ular juga bagian penting dari ekosistem.
Namun, karena habitatnya semakin tergerus pembangunan, ular kerap berpindah ke sekitar permukiman untuk mencari tempat aman.
“Iya habitatnya sudah tidak ada, makanya mereka bertelur di lokasi tersebut,” pungkasnya. (cr-3)