Fitur eksklusif lainnya adalah Film Camera Mode, yang dapat menghasilkan foto dengan bingkai dan teks yang dapat dikustomisasi ala gaya Y2K yang sedang populer.
Dari sisi hardware, kamera utamanya mengusung sensor Sony IMX882 50MP, didukung kamera depan 32MP. Keduanya mampu merekam video 4K, sebuah fitur yang jarang ditemukan di kamera depan ponsel segmen ini.
Kemampuan AI lainnya seperti AI Erase 3.0 (dengan AI Reflection Remover) dan AI Photo Enhance 3.0 turut melengkapi, memastikan setiap hasil jepretan tampil maksimal.
Daya Tahan Ekstrem dan Performa Gaming Tanpa Kompromi
Di balik bodinya yang ramping, Spesifikasi vivo V60 Lite 5G menyembunyikan baterai raksasa berkapasitas 6500mAh, salah satu yang terbesar di kelasnya.
Kapasitas besar ini didukung teknologi pengisian cepat 90W FlashCharge untuk mengisi daya dalam waktu singkat.
Yang menjadi pembeda utama adalah fitur Bypass Charging pertama di seri V Lite. Fitur cerdas ini memungkinkan pengguna bermain game dengan daya yang disuplai langsung dari charger, bukan dari baterai.
Hal ini secara signifikan mengurangi risiko panas berlebih (overheating) dan membantu memperpanjang umur kesehatan baterai dalam jangka panjang.
Untuk mendukung klaim "Game On", vivo mempercayakan performanya pada chipset MediaTek Dimensity 7360-Turbo berproses 4nm yang efisien.
vivo mengklaim chipset ini membawa lompatan signifikan dengan kenaikan skor CPU sebesar 49%, GPU 105%, dan skor AnTuTu vivo V60 Lite 5G yang mampu mencapai 730 ribu poin (naik 60% dari generasi sebelumnya).
Baca Juga: Perbandingan Ponsel Redmi 15C vs Poco C85: Beda Rp100 Ribuan, Mana HP Rp1 Jutaan Terbaik 2025?
Pasar Semakin Kompetitif dan Strategi Peluncuran
Kehadiran V60 Lite 5G akan langsung memanaskan persaingan di segmen mid-range yang fokus pada gaming, bersaing langsung dengan pesaing seperti Realme 15 Lite 5G yang juga baru dibocorkan.
Menurut Fendy Tanjaya, Product Manager vivo Indonesia, V60 Lite dirancang untuk memenuhi kebutuhan anak muda akan perangkat yang stylish sekaligus berkinerja tangguh.
