TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Tren investasi di sektor properti komersial terus menunjukkan peningkatan, seiring dengan tingginya kebutuhan ruang usaha modern yang terintegrasi dalam ekosistem terpadu untuk mendorong kolaborasi bisnis, inovasi, serta pertumbuhan berkelanjutan.
Sejalan dengan itu, pemerintah juga mengakselerasi pengembangan Special Economic Zone (SEZ) sebagai pusat pertumbuhan baru, dengan beragam keuntungan kompetitif bagi pelaku usaha. Menangkap momentum tersebut, Sinar Mas Land menghadirkan Powell Studio Loft di D-HUB SEZ (Special Economic Zone), BSD City yakni satu-satunya Kawasan Ekonomi Khusus di kawasan Jabodetabek yang berfokus pada sektor pendidikan, kesehatan, teknologi, dan ekonomi kreatif.
Mengusung desain kontemporer karya Urban+, Powell Studio Loft hadir sebagai ruang usaha modern yang mengutamakan estetika sekaligus fungsionalitas. Setiap unit dirancang dengan langit-langit tinggi yang jarang ditemui di lot komersial, serta balkon pribadi yang dapat digunakan untuk bekerja maupun bersantai.
Berada di kawasan Special Economic Zone, Powell Studio Loft memberikan berbagai kemudahan investasi bagi investor lokal dan global untuk membangun usaha di bidang pendidikan, kesehatan, teknologi, dan ekonomi kreatif, seperti pusat riset medis, perusahaan rintisan (startup) digital, hingga studio desain dan produksi industri kreatif.
“Kehadiran Powell Studio Loft merupakan upaya kami untuk menghadirkan ruang usaha modern yang mampu mendorong produktivitas dan memperluas peluang bisnis. Dengan dukungan infrastruktur kelas dunia dan konektivitas langsung ke jaringan tol serta pusat komersial di BSD City, kawasan ini semakin mempertegas daya tarik investasi jangka panjang di jantung ekosistem Kawasan Ekonomi Khusus D-HUB SEZ," kata Anna Budiman, CEO Commercial BSD Sinar Mas Land.
Baca Juga: Sinar Mas Land Hadirkan Dovia, Klaster Perdana Bergaya Mediterania di Ladoria Grand Wisata Bekasi
"Kawasan ini menawarkan insentif fiskal termasuk tax holiday/tax allowance, tidak dipungut PPN, bea masuk, dan cukai; serta insentif non-fiskal meliputi perizinan dan birokrasi yang lebih sederhana, kemudahan imigrasi, hingga kelancaran lalu lintas barang dan tenaga kerja. Kami optimistis Powell Studio Loft akan menjadi destinasi investasi yang menarik sekaligus motor penggerak pertumbuhan ekonomi baru di kawasan ini," jelasnya.
Powell Studio Loft menghadirkan beragam tipe unit yang masing-masing dirancang untuk memenuhi kebutuhan bisnis yang berbeda. Tipe D terdiri dari 3 lantai dengan ukuran 6x13 m dengan kisaran harga Rp7,4 – 7,8 miliar. Tipe B hadir dalam 4 lantai berukuran 7x13 m dengan harga Rp8,9 – 9,4 miliar. Sementara itu, Tipe A dengan 5 lantai berukuran 7x13 m menawarkan ruang yang lebih luas dengan kisaran harga Rp10,3-10,6 miliar.
Untuk kenyamanan operasional, unit Powell Studio Loft dilengkapi dengan lift pribadi khusus tipe 4–5 lantai berukuran 7x13 m, jaringan internet fiber optic, serta kapasitas listrik hingga 13.200 VA. Selain itu, suplai air PAM, dan jaringan telepon memastikan kelancaran aktivitas bisnis sehari-hari. Fasilitas penunjang lainnya meliputi lobi khusus penyambutan tamu, area parkir yang luas, taman mini hijau, hingga networking courtyard yang berfungsi sebagai pusat kolaborasi.
Powell Studio Loft berada di antara pusat kolaborasi dan pertumbuhan inovasi, rumah bagi beragam startup, inkubator, serta akselerator perusahaan teknologi. Keberadaan ekosistem bisnis yang matang akan memudahkan sinergi dan kolaborasi lintas sektor di masa depan. Powell Studio Loft juga terhubung dengan pusat-pusat komersial modern seperti The Breeze, AEON Mall BSD City, QBig, ICE BSD, BSD CBD, Green Office Park, hingga Unilever Campus.
Baca Juga: Sinar Mas Land Salurkan Bantuan Pendidikan bagi 306 Penerima Manfaat Senilai Rp300 Juta
