JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Saat membeli motor baru di dealer resmi, banyak konsumen sering bertanya-tanya soal jumlah bensin yang langsung diberikan.
Apakah motor baru langsung bisa dipakai jalan dengan tangki penuh, atau justru harus segera diisi bahan bakar?
Sales Coordinator PT Wahana Makmur Sejati (WMS), dealer Honda wilayah Jakarta dan Tangerang, Nurhayati menjelaskan, motor baru umumnya hanya diisi bensin sekitar 0,5 hingga 1 liter.
Bensin tersebut bukan untuk perjalanan jauh, melainkan proses Pre-Delivery Inspection (PDI), yaitu pengecekan menyeluruh agar motor bisa menyala dan berfungsi dengan baik sebelum diserahkan ke pembeli.
Baca Juga: Gunakan Kunci Cakram Merah agar Motor Terhindar Pencurian
“Bensin yang diisi untuk PDI biasanya kurang dari setengah liter sampai satu liter, fungsinya agar motor bisa menyala dan dicek performanya,” kata Nurhayati kepada Poskota, Sabtu, 21 September 2025.
Nurhayati menambahkan, jumlah bensin yang diisi ini bisa berbeda tergantung tipe motor.
“Kalau untuk motor sport biasanya proses PDI dan jumlah bensinnya bisa berbeda,” tuturnya.
Sebelum konsumen menerima motor, dealer atau pengantar motor biasanya meminta pembeli untuk melakukan pengecekan sebagai berikut:
Baca Juga: Ducati Multistrada V4 RS 2025 Resmi Meluncur, Motor Touring Rasa Superbike
- Kondisi fisik motor, seperti cat dan bodi, supaya tidak ada lecet.
- Fungsi mesin, speedometer, dan fitur-fitur lain motor.
- Memastikan motor dapat menyala dengan sempurna.
Jika semua sudah dicek dan dalam kondisi baik, konsumen kemudian diminta menandatangani dokumen serah terima atau surat jalan.