LEBAK, POSKOTA.CO.ID – Sebanyak 221 korban banjir bandang di Kecamatan Lebakgedong, Kabupaten Lebak, bakal direlokasi ke hunian tetap (huntap).
Rumah huntap yang disiapkan pemerintah berjenis Rumah Instan Kuat Sehat dan Aman (RIKSA), atau rumah tahan gempa.
Kepala BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama, mengatakan pembangunan huntap dimulai bulan September 2025.
“Bulan September ini akan mulai pembangunan huntap. Pembiayaan pembangunan oleh pemerintah pusat melalui BNPB,” ungkap Febby, Selasa, 16 September 2025.
Febby memastikan sebanyak 221 kepala keluarga (KK) korban banjir segera direlokasi.
Baca Juga: Pembangunan Huntap Korban Banjir Lebakgedong Ditangani Menzikon
“Rumah huntap yang disiapkan untuk para korban bencana alam itu model Riksa (Rumah Instan Kuat Sehat dan Aman),” katanya.
Ia menambahkan, pembangunan akan ditangani langsung Resimen Zeni Konstruksi (Menzikon).
“Nanti, pembangunan huntap itu akan ditangani langsung oleh Resimen Zeni Konstruksi (Menzikon),” ujarnya.
Menurut Febby, Riksa adalah rumah dengan struktur utama beton, dirancang kuat, sehat, dan aman, serta tahan gempa.
“Rumah itu diterapkan di lokasi rawan bencana, seperti gempa bumi,” tuturnya.
Febby memastikan pembangunan segera dimulai. “Bulan ini dimulai oleh pemerintah pusat, penggarapnya dari satuan Menzikon,” tambahnya.