POSKOTA.CO.ID - Kabar duka datang dari laga Timnas Indonesia melawan Lebanon yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Senin malam, 9 September 2025.
Seorang suporter setia Garuda, Djalu Ariel Fristianto, dilaporkan meninggal dunia saat menyaksikan pertandingan.
Insiden ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan kesedihan mendalam bagi komunitas suporter serta masyarakat pecinta sepakbola tanah air.
Kejadian tragis tersebut terjadi di tengah semaraknya pertandingan Timnas Indonesia melawan Lebanon, yang berakhir dengan skor imbang 0-0.
Meski skuad Garuda berhasil mendominasi jalannya pertandingan dan menciptakan sejumlah peluang emas, rapatnya pertahanan Lebanon membuat Indonesia gagal mencetak gol.
Lantas, apa penyebab suporter Timnas Indonesia meninggal saat laga kontra Lebanon?
Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia U-23 Lawan Laos di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Hari Ini
Kronologi Kejadian
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, Djalu Ariel Fristianto diduga jatuh pingsan sebelum pertandingan resmi dimulai.
Segera setelah kejadian, pihak keamanan stadion dan tim medis mengevakuasi suporter tersebut ke Rumah Sakit Bhakti Dharma Husada, Surabaya.
Meski mendapatkan penanganan medis, kabar duka tersiar beberapa saat kemudian.
Komunitas Ultras Garuda dan Ultras Garuda Lamongan kemudian mengonfirmasi berita meninggalnya Djalu melalui akun Instagram resmi mereka.
Baca Juga: Benarkah Mauro Zijlstra Batal Perkuat Timnas Indonesia U-23? Ini Penjelasan PSSI
"Telah berpulang ke rahmatullah saudara kami, anggota Ultras Garuda Lamongan, Djalu Ariel Fristianto di RS Bhakti Dharma Husada Surabaya," tulis mereka dalam unggahan resmi.
Unggahan ini mendapatkan banyak respons duka cita dari sesama suporter dan pecinta sepakbola.
Informasi awal menyebutkan bahwa Djalu meninggal dunia karena kondisi kesehatan yang memburuk saat berada di stadion.
Tidak ada indikasi adanya kekerasan atau benturan fisik dalam insiden ini, sehingga dugaan sementara mengarah pada kondisi medis.