TANAH ABANG, POSKOTA.CO.ID - Imbas kericuhan pengunjuk rasa dan pihak keamanan saat demo di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, mengakibatkan pos polisi di Slipi, Jakarta Barat, terbakar.
Berdasarkan pantauan Poskota, situasi demo memanas saat massa melempar botol, batu, hingga tiang bambu bendera ke arah polisi. Polisi kemudian menyemprotkan air dari kendaraan taktis dan menembakan gas air mata ke arah kerumunan.
Kombinasi asap gas air mata dan hujan deras yang mengguyur malam itu membuat suasana di Slipi semakin kacau. Kericuhan makin memuncak saat massa membakar tenda berwarna putih di lokasi.
Berdasarkan video yang diterima, api juga terlihat membesar dari dalam pospol setelah kaca bangunan dipecahkan dan pos tersebut dibakar oleh sejumlah demonstran.
Baca Juga: Belasan Demonstran Ditangkap saat Demo di Gedung DPR
Dalam demo tersebut, polisi menangkap 15 pengunjuk rasa, terdiri dari empat pelajar dan 11 orang diduga kelompok tertentu. Sementara itu, polisi juga menangkap empat pelajar di pintu Gerbang Pancasila, Jalan Gelora.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Saputra menyebutkan, data jumlah orang yang ditangkap kemungkinan terus bertambah, karena kericuhan masih terjadi di beberapa titik hingga waktu malam.
Selain itu, polisi mengejar pelaku pembakar pos polisi di Slipi.
