Kepala DPMPD Pandeglang, Muslim Taufik. (Sumber: POSKOTA | Foto: Samsul Fatoni)

Daerah

Pilkades Pandeglang 2025 Batal Digelar, Anggaran Rp2,5 Miliar Dikembalikan ke TAPD

Senin 25 Agu 2025, 19:20 WIB

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, batal menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2025.

Hal itu menyusul, adanya Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) kaitan dengan pengukuhan ratusan mantan Kades Akhir Masa Jabatan (AMJ) tahun 2023 dan 2024.

Akibat batalnya Pilkades 2025, anggaran sebesar Rp2,5 miliar yang disiapkan untuk Pilkades tersebut, dikembalikan ke Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Pandeglang, Muslim Taufik mengungkapkan, anggaran tahun 2025 dalam rangka preventif, pihaknya sudah menyiapkan anggaran untuk Pilkades sebesar Rp2,5 miliar.

Baca Juga: Baru Diluncurkan, MBG di Labuan Pandeglang Sasar Ribuan Siswa

"Konteks preventif di sini adalah khawatir petunjuk teknis (juknis) pelaksanaan Pilkades keluar dari Kemendagri di tahun 2025. Makanya disiapkan dulu anggaran untuk Pilkades itu," ungkapnya saat ditemui di kantornya, Senin 25 Agustus 2025.

Namun lanjut Muslim, seiring berjalannya waktu sampai saat ini, juknis Pilkades dari Mendagri belum juga turun, ditambah dengan adanya SE Mendagri yang berkaitan dengan pengukuhan mantan Kades Akhir Masa Jabatan (AMJ) tahun 2023-2024, sebanyak 102 orang.

"Berarti jelas bahwa di tahun 2025 ini tidak ada Pilkades. Nah, untuk anggaran yang sudah disiapkan itu dikembalikan lagi ke TAPD," katanya.

Menurut Muslim, dengan adanya pengukuhan bagi 102 Kades tersebut, yang diperpanjang selama dua tahun, maka diprediksi kalaupun mau ada Pilkades itu kemungkinan di tahun 2027 mendatang.

"Karena kan 102 Kades yang telah dikukuhkan itu diperpanjangnya selama dua tahun, terhitung sejak pengukuhan dilakukan. Jadi, kemungkinkan Pilkades itu akan digelar di tahun 2027 nanti," bebernya.

Tags:
DPMPD PandeglangDinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan DesaMuslim TaufikPandeglangPilkades Serentak

Samsul Fatoni

Reporter

Mohamad Taufik

Editor