KEMBANGAN, POSKOTA.CO.ID - Bagi Tarmidzi, 29 tahun, Karang Taruna bukan sekadar organisasi sosial biasa, juga wadah bagi generasi muda untuk mengembangkan potensi pada diri mereka.
Hal itu ditunjukkan sejumlah anak-anak muda Karang Taruna RW 03 Kelurahan Srengseng, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.
Ada sekitar 25 anak muda yang aktif terlibat dari awal pembahasan pembuatan kegiatan, sampai kegiatan tersebut berjalan dengan sukses dan lancar tanpa kendala.
Tarmidzi menjadi salah satu panitia dalam kegiatan Karang Taruna RW 03 yang digelar pada Sabtu, 23 Agustus 2025 dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesia (RI).
Baca Juga: Meriahkan HUT ke-80 RI, Karang Taruna Cengkareng Jakbar Gelar Festival Seni dan Budaya
Dalam kegiatan ini, panita tak hanya menggelar kegiatan lomba, namun juga kegiatan yang dapat melestarikan budaya. Seperti salah satunya pertunjukkan pencak silat.
"Ada dua perguruan pencak silat berbeda yang ditampilkan. Pesertanya juga anak-anak muda dari warga sini," kata dia saat ditemui, Minggu.
Pria Sarjana Hukum ini menilai, lewat Karang Taruna, anak-anak muda juga bisa berkembang atas dasar kesadaran serta tanggung jawab sosial, terutama dalam bidang kesejahteraan sosial di lingkungannya itu.
"Jadi tujuannya juga melihat potensi yang ada pada anak-anak muda di lingkungan. Mereka juga bisa bebas menyampaikan aspirasi," ucap Tarmidzi.
Persiapan agar kegiatan Karang Taruna dengan menampilkan budaya dan juga perlombaan itu juga tidak mudah. Tarmidzi menyebut banyak tantangan yang harus dihadapi.
Seperti misalnya ada saja panitia yang sibuk, padahal sudah waktunya untuk bekerja bersama agar acara berjalan dengan lancar.
"Untungnya kami mendapatkan support dari lingkungan, jadi enggak terlalu berat, karena kan pasti bikin kegiatan seperti ini membutuhkan biaya juga," ucap dia.
Panitia dalam membuat kegiatan ini tidak sembarangan. Berbagai perhitungan dilakukan agar kegiatan yang diinisiasi anak-anak muda ini bisa berjalan dengan maksimal.
"Misalnya UMKM, kami juga ngundang pelaku usaha UMKM ada banyak. Harapannya jualan mereka bisa laku, bisa semakin dikenal lagi lah ya," kata Tarmidzi.
Muhammad Danu, 29 tahun, salah satu pelaku UMKM mengaku kegiatan seperti ini menjadi ajang bagi dirinya untuk mempromosikan jualannya yakni ayam shihlin.
"Kalau saya sebagai pelaku UMKM senang ketika ada kegiatan seperti ini. Saya bisa sekalian promosi juga ke masyarakat sekitar," ucap dia.
Adapun, Karang Taruna RW 03 Kelurahan Srengseng menggelar kegiatan pada Sabtu, 23 Agustus sejak pukul 15.00 WIB sampai malam.
Berbagai perlombaan seperti pentas musik, dai cilik, pencak silat, sampai kegiatan pentas seni seperti tari tradisional, ditampilkan dalam kegiatan tersebut.