Ella, Ketua RT 06 Kampung Poponcol, Desa Pasirtanjung, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, saat memberikan keterangan kepada wartawan terkait teror ketuk pintu. (Sumber: POSKOTA | Foto: Nurpini Aulia Rapika)

JAKARTA RAYA

Teror Ketuk Pintu di Pasirtanjung Bekasi Bikin Warga Waswas, Diduga Modus Kriminal

Selasa 19 Agu 2025, 18:52 WIB

CIKARANG PUSAT, POSKOTA.CO.ID - Suasana mencekam tengah menyelimuti warga Desa Pasirtanjung, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, karena teror ketuk pintu.

Dalam sepekan terakhir, warga dibuat waswas akibat maraknya teror ketuk pintu misterius yang terjadi pada dini hari. Peristiwa ini, tidak hanya menimbulkan rasa takut, juga menumbuhkan kekhawatiran adanya aksi kriminal yang mengintai.

Salah satu warga yang juga merupakan ketua RT setempat, Ella, mengatakan, ada warganya yang menjadi korban dari teror ketuk pintu pada Sabtu 16 Agustus 2025, sekitar pukul 02.00 WIB.

“Emang benar adanya teror pintu itu ya. Tapi, kayaknya itu hanya selewatan (sepintas) gitu. Bukan cuma di RT saya doang,” kata Ella saat ditemui Poskota, Selasa 19 Agustus 2025.

Baca Juga: Diskominfosantik Kabupaten Bekasi Dorong Akselerasi Implementasi SPBE di Perangkat Daerah

Menurut Ella, kejadian serupa tidak hanya menimpa warganya saja. Beberapa warga dari kampung lainnya di Desa Pasirtanjung, juga pernah mengalaminya.

Meskipun tidak terjadi setiap hari, teror misterius itu sudah cukup membuat warga dihantui rasa cemas setiap malam.

“Kalau di tempat kami tepat seminggu yang lalu ada. Enggak sering sih. Ya cuma lewat gitu aja, sekitar jam 2-an. Sebelum-sebelumnya sudah ada, tapi belum tahu apa maksudnya,” jelasnya.

Sebagian warga sempat mengaitkan kejadian tersebut dengan hal-hal mistis. Namun, Ella lebih meyakini bahwa ada kemungkinan besar teror itu, merupakan modus pelaku kriminal yang sedang mengintai rumah warga.

Kekhawatiran Ella semakin kuat setelah sebelumnya sempat terjadi aksi pencurian di RT 05 dengan cara mencongkel jendela.

“Kalau saya pribadi enggak mengaitkan ke mistis ya. Saya justru takutnya itu ada kriminalitas. Takutnya ke situ,” ujarnya.

Meski begitu, Ella belum pernah menyaksikan langsung siapa sosok yang mengetuk pintu rumah warga. Ia hanya mendengar cerita serupa dari tetangga maupun keluarganya yang juga mengalami.

“Belum pernah menyaksikan langsung apakah itu orang, tapi ada yang mengaitkan ke hal-hal mistis gitu. Dan banyak di desa ini yang mengalami. Kayaknya di setiap kampung juga ada,” ujarnya.

Ketakutan itu kini mulai mengganggu aktivitas warga. Ella sendiri mengaku trauma, sehingga ia memilih untuk tidak keluar rumah ketika malam tiba. Bahkan warga lain pun kini lebih waspada, dengan menutup rapat pintu rumah mereka lebih awal.

Baca Juga: Warga Srimukti Bekasi Akui Dipalak Oknum Desa seusai Terima Kompensasi Penggusuran

“Ya kalau tiap malam gitu jadi takut keluar rumah. Jadi lebih waspada,” ungkapnya.

Ella mengatakan belum ada warga yang secara resmi membuat laporan ke pihak kepolisian. Menurutnya, warga hanya sebatas menyampaikan keresahan itu kepada RT dan RW setempat, meski tanpa ada langkah konkret lebih lanjut.

“Kebetulan belum ya, cuma warga lapornya ke RT doang. Mereka bilang, ‘Semalam di rumah kami ada yang ketok-ketok gitu.’ Saya cuma bilang waspada aja gitu,” terang Ella.

Bagi warga Pasirtanjung, teror ketuk pintu ini bukan sekadar keisengan. Banyak yang khawatir hal tersebut menjadi pintu masuk aksi kejahatan, mulai dari pencurian hingga tindak kriminal lainnya.

Karena itu, warga menuntut agar ronda malam dihidupkan kembali dan pihak kepolisian segera turun tangan untuk mengantisipasi.

“Warga di sini butuh ketenangan. Jangan sampai kejadian ini terus berulang, apalagi kalau sampai ada korban. Kami cuma berharap ada langkah nyata,” harap Ella. (cr-3)

Tags:
BekasiPasirtanjungCikarang PusatTeror ketuk pintu

Tim Poskota

Reporter

Mohamad Taufik

Editor