POSKOTA.CO.ID - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengumumkan bahwa dari total 24.405 orang yang mendaftar lowongan CPJLP Petugas Pemadam Kebakaran, hanya sekitar 17 persen atau setara dengan 4.000 lebih pelamar yang berhasil melewati tahap seleksi administrasi.
Lowongan yang tersedia sendiri berjumlah 1.000 formasi.
Tingginya angka kegagalan ini terutama disebabkan karena banyak pelamar yang tidak memenuhi persyaratan utama, seperti tinggi badan minimal 165 cm dan kepemilikan Surat Izin Mengemudi (SIM) B1.
Pramono juga menyoroti besarnya minat pelamar dari luar Jakarta, yang mencapai 45 persen.
Fakta ini menunjukkan bahwa masalah kesempatan kerja tidak hanya terjadi di ibu kota tetapi juga di berbagai daerah, mendorong warga untuk mencari peluang di DKI.
Baca Juga: Hampir Sebulan, Penyebab Kebakaran Pasar Taman Puring Belum Terungkap
Meski demikian, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menegaskan bahwa warga Jakarta akan diprioritaskan untuk mengisi lowongan ini.
Peluang bagi pendaftar dari luar Jakarta hanya akan dibuka jika kuota untuk warga Jakarta tidak terpenuhi.
Proses rekrutmen akan dilanjutkan ke tahap seleksi berikutnya hingga terpilih 1.000 orang petugas yang memenuhi kualifikasi.
Rekrutmen massal ini bertujuan untuk meningkatkan layanan penanggulangan kebakaran dan penyelamatan di ibu kota.
Baca Juga: Korsleting Panel Listrik Diduga Picu Kebakaran 4 Kapal di Muara Baru, Begini Kronologinya
Berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Gulkarmat DKI, Bayu Meghantara, lowongan tersebut tersebar di lima wilayah dengan persyaratan utama Warga Negara Indonesia berusia 18-30 tahun dan diutamakan pemilik KTP DKI Jakarta.